Suara.com - Menjadi penderita tuberkulosis (TB) bukan hal gampang untuk diterima seseorang. Alasannya adalah stigma negatif yang melekat pada penderita TB dan membuat mereka terisolasi dari dunia luar.
Salah satu bentuk perlakuan berbeda yang dialami penderita TB adalah memisahkan cucian dari anggota keluarga yang tidak mengidap penyakit saluran pernapasan tersebut.
Padahal, menurut dokter spesialis paru RSUP Persahabatan, Erlina Burhan, mencampur cucian antara pakaian penderita TB dan non-penderita tidak akan menularkan kuman mycobacterium tuberculosis. Begitu juga saat bertukar gelas minum dengan penderita TB.
"Itu salah pengertian terhadap cara penularan kuman TB. Mencuci baju dipisah atau gelasnya dipisah, itu sebenarnya nggak perlu. Karena TB kan penyakit saluran pernapasan, bukan saluran pencernaan," ujar dia, pada Peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia di RSUP Persahabatan, Jumat (24/3/2017).
Dokter Erlina mengatakan, justru keluarga harus memberikan dukungan penuh pada anggotanya yang mengidap tuberkulosis. Salah satunya dengan tak pernah bosan mengingatkan waktu minum obat, serta memberikan dukungan psikologis agar pasien tak putus obat.
"Tuberkulosis yang tidak diobati itu sumber penularan. Makanya anggota keluarga lainnya harus mengingatkan pasien TB untuk minum obat. Jangan dibeda-bedakan, karena bisa membuat dia malu dan justru nggak mau minum obat, (hingga) akhirnya bisa menularkan pada yang lain," tambah dia.
Selain itu, Erlina juga menambahkan bahwa anggota keluarga lainnya harus menjaga kekebalan tubuh agar tak mudah tertular infeksi mycobacterium tuberkulosis. Pasalnya, kuman ini tak akan menginfeksi jika kekebalan tubuh seseorang dalam kondisi prima.
"Pasien TB batuk depan kita, apa kita langsung tertular? Kuman memang bisa masuk, tapi belum tentu menginfeksi. Tergantung sistem imunitas tubuh kita. Kalau yang memang positif TB, sebaiknya pakai masker saat berada di tempat umum untuk mencegah penularan," pungkas dia.
Bertukar Gelas dengan Penderita TB, Mungkinkah Langsung Tertular?
Jum'at, 24 Maret 2017 | 21:18 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
WHO Tetapkan TB Penyakit Menular Paling Mematikan, Eliminasi Harus Dimulai dari Pencegahan
18 November 2024 | 14:21 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 19:07 WIB
Health | 18:26 WIB
Health | 18:11 WIB
Health | 16:59 WIB
Health | 15:36 WIB
Health | 12:42 WIB
Health | 08:15 WIB
Health | 13:04 WIB