Suara.com - Jangan anggap sepele kondisi batuk dan pilek yang dialami buah hati Anda. Pasalnya, hal ini bisa menjadi gejala infeksi telinga tengah yang dialami anak Anda.
Menurut dr Soekirman Soekin Sp.THT, infeksi telinga tengah atau kerap disebut 'congek' umumnya didahului batuk, pilek atau radang tenggorok. Jika tidak segera diobati, kondisi ini bisa menjalar ke telinga tengah melalui saluran antara rongga belakang hidung dengan telinga tengah.
"Biasanya disertai demam tinggi, kadang anak muntah dan diare. Jika tidak diobati bisa berlanjut pecahnya gendang telinga, keluar cairan dari telinga (congek) dan terjadi gangguan pendengaran," ujar dia pada temu media Peringatan Hari Pendengaran Sedunia di Kemenkes Jakarta, belum lama ini.
Soekirman menambahkan pengobatan congek harus tuntas, karena bisa menjadi kronis dan berujung pada kerusakan organ pendengaran meluas dan semakin parah. Jika terjadi pada anak yang sedang belajar bicara dapat mengganggu proses perkembangan bicara dan bahasa.
Tergolong penyakit infeksi, kondisi gangguan pendengaran akibat congekan bisa diatasi dengan pemberian obat tetes telinga. Hal ini dimaksudkan agar infeksi telinga mereda dan gendang telinga yang berlubang dapat menutup sendiri.
Hati-hati, Congek Bisa Sebabkan Ketulian
Sabtu, 04 Maret 2017 | 13:10 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Orang dengan Telinga Kecil Tak Bisa Komunikasi? Ini Penjelasan Pakar
06 November 2023 | 18:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 19:56 WIB
Health | 16:57 WIB
Health | 11:36 WIB
Health | 06:45 WIB
Health | 20:00 WIB