Hati-hati, Stres Bisa Memicu Migrain

Ririn Indriani Suara.Com
Selasa, 28 Februari 2017 | 14:22 WIB
Hati-hati, Stres Bisa Memicu Migrain
Ilustrasi migrain. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tanya:

Selamat siang Dokter,
Dok, kalau sakit kepala sebelah itu karena apa? Bisakah karena stres? Mohon pencerahannya. Terima kasih.

AY

Jawab:

Selamat siang Saudari AY,
Migrain adalah nyeri kepala sedang hingga parah yang terasa berdenyut yang umumnya hanya mengenai sebelah sisi kepala saja.

Hingga kini, penyebab migrain belum diketahui dengan pasti, meski diduga genetik dan faktor lingkungan memainkan peran yang cukup besar. Ketidakseimbangan dalam susunan zat neurochemicals dalam otak juga dapat mempengaruhi terjadinya kasus migrain.

Migrain bisa muncul disaat seseorang mengalami stres (cemas, kelelahan), karena saat stres, zat kimia didalam otak ‘dilepaskan’ untuk melawan situasi.
Pelepasan zat kimia ini, bisa memancing perubahan vaskular yang bisa menyebabkan migrain.

Migrain tergolong penyakit yang umum terjadi sehingga kerap kali dianggap sebagai penyakit yang tidak perlu ditangani secara khusus. Meski begitu, Anda tetap disarankan untuk berkonsultasi kepada dokter jika mengalami serangan migrain lebih dari lima hari dalam sebulan atau jika rasa sakit yang ditimbulkan sudah tidak dapat ditangani dengan obat-obatan yang dijual bebas di pasaran.

Tidak disarankan untuk mengonsumsi terlalu banyak obat pereda rasa sakit secara terus-menerus karena nantinya dapat mempersulit penyembuhan sakit kepala.

Demikian penjelasan yang dapat disampaikan, semoga membantu. Terima kasih.

Dijawab Oleh: dr. Junarto Perdana Putra Tandiarrang (Dokter Umum)
Sumber: https://www.meetdoctor.com/

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI