Suara.com - Ibu hamil (bumil) dianjurkan untuk menghindari konsumsi air dalam botol kemasan. Pasalnya, sebuah studi terkini menemukan bahwa kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko janin mengalami obesitas.
Peneliti menemukan bahan kimia bisphenol A (BPA) yang digunakan dalam pembuatan botol plastik, dapat mempengaruhi keseimbangan hormon janin yang meningkatkan risiko obesitas.
Menurut peneliti, ketika janin terpapar BPA selama kehamilan, maka anak menjadi kurang sensitif terhadap hormon yang bertanggung jawab mengendalikan nafsu makan.
"Zat kimia ini dapat mengganggu sistem endokrin yang membuat anak menjadi obesitas," ujar peneliti Alfonso Abizaid.
Peneliti Abizaid dan tim dari Endocrine Society ini melakukan uji coba pada tikus yang lahir dari induk yang terpapar BPA. Hasil menunjukkan bahwa tikus tersebut memiliki nafsu makan yang tinggi karena peran hormon leptin, pemicu rasa kenyang yang terganggu.
Hormon leptin pada sistem metabolisme tubuh yang normal, berfungsi untuk mengirimkan sinyal kenyang ke daerah hipotalamus di otak. Paparan BPA secara permanen mengubah neurobiologi tikus dan memicu ketidakseimbangan hormon.
Selain memicu obesitas pada janin, laporan yang dirilis Oktober 2016 lalu menyatakan bahwa konsumsi air dalam botol plastik dapat meningkatkan risiko kanker, diabetes, autisme dan gangguan tumbuh kembang pada janin. (Zeenews)