Cegah Penularan HIV/AIDS dengan "TTM"

Kamis, 19 Januari 2017 | 18:50 WIB
Cegah Penularan HIV/AIDS dengan "TTM"
Ilustrasi HIV/AIDS (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jumlah infeksi HIV yang dilaporkan dari 1987-Juni 2016 berjumlah 208.920 jiwa, sedangkan jumlah AIDS yang dilaporkan dari 1987-Juni 2016 mencapai 82.556 jiwa.

Tingginya angka penderita HIV/AIDS salah satunya dipicu oleh ketidaktahuan masyarakat akan risiko penularan virus ini melalui hubungan seks.

Seperti diketahui, infeksi virus ini dapat menyerang sistem kekebalan tubuh yang membuat penderitanya rentan mengidap berbagai penyakit. Sebagai pencegahan, ada tiga cara yang bisa dilakukan, yakni melalui "TTM".

"Kami menekankan tiga langkah pencegahan, 'T' pertama tahan diri, dengan tidak melakukan seks sebelum menikah, 'T' kedua, tetap setia dengan pasangan, dan 'M' terakhir yakni main aman dengan menggunakan kondom saat melakukan hubungan seksual," ujar Deputy Group GM Condoms Business Unit PT. DKT International, Bpk. Pierre Frederick pada perayaan 20th DKT Indonesia di Jakarta, Kamis (19/1/2017).

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Direktur Bina Kesertaan KB Jalur Swasta BKKBN Ir. Catur Sentana mengatakan bahwa menggunakan kondom merupakan salah satu cara mencegah HIV/AIDS, tapi bukan berarti membolehkan remaja untuk melakukan seks bebas.

"Kami melihat bahwa kondom memiliki dua perlindungan. Pertama, sebagai alat kontrasepsi bagi pasangan untuk mencegah kehamilan. Kedua, sebagai pencegahan dari infeksi menular seksual saat berhubungan seks. Salah satunya HIV AIDS," tambah dia.

Kebijakan ini, kata Catur, dititikberatkan pada dua hal, yakni pada pasangan usia subur dan pasangan terinfeksi penyakit menular seksual, sehingga tidak menularkan ke anggota keluarga lain.

"Kepada remaja kita perkenalkan, tapi bukan bertujuan untuk mengajak mereka memakai kondom. Jika kelak mereka jadi pengantin, mereka sudah mampu memahami dan mengimplementasikan penggunaan kondom sesuai fungsinya," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI