Apakah anda masih belum memiliki tambatan hati dan merasa kesepian? Jika ya, Anda mungkin berisiko tinggi mengalami demensia alzheimer yang ditandai dengan kepikunan.
Sebuah penelitian terkini menyebutkan bahwa orang yang kesepian lebih mungkin mengidap demensia alzheimer 8 kali lipat lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak kesepian.
Penyebabnya, Nancy Donovan selaku peneliti utama mengatakan, kesepian dapat memicu kematian sel-sel pada otak dan sehingga fungsi memori menjadi terganggu.
Seperti diulas Daily Mail, untuk menndapatkan temuan ini, peneliti dari Harvard University ini mepelajari 79 otak orang dewasa untuk memeriksa tingkat kematian sel yang berhubungan dengan rasa kesepian.
Donovan dan tim menemukan bahwa orang-orang yang mengalami kesepian memiliki tingkat amyloid yang lebih tinggi, sama seperti yang dialami penderita demensia alzheimer.
Ia pun mengatakan bahwa temuan ini memungkinkan penelitian baru untuk menemukan pencegahan alzheimer, yakni mencari aktivitas yang menghindarkan seseorang dari rasa kesepian.
Demensia sendiri menyerang 47,5 juta orang di seluruh dunia yang biasanya muncul saat usia 65 tahun keatas. Gejala pikun yang merupakan tanda demensia sering dianggap wajar dialami oleh para lansia.
"Padahal sebenarnya hal ini bisa dicegah dengan berbagai aktivitas yang mencegah kerusakan sel-sel otak," tambah Donovan.