Suara.com - Alergi pada anak merupakan kasus yang banyak terjadi, namun faktor pencetus dan kuantitas kekambuhan pada setiap anak berbeda-beda.
Mengacu pada banyak penelitian, ada beberapa faktor pencetus alergi pada anak, di antaranya:
1.Bulu binatang atau hal-hal yang berhubungan dengan binatang, seperti kotoran, cairan ludah, atau serbuk dari binatang.
2.Tungau.
3.Debu rumah.
4.Makanan, seperti susu sapi, kacang-kacangan (paling sering adalah kacang tanah), seafood, dan telur. Beberapa jenis buah, seperti jeruk atau tomat. Kemudian bisa juga disebabkan oleh cokelat atau protein hewani.
5.Serbuk sari tumbuhan.
6.Cuaca dingin, panas, atau perubahan cuaca yang ekstrem.
Setelah mengetahui penyebab alergi pada anak, sebaiknya Anda menjauhkannya dari faktor-faktor pencetus tersebut dengan cara sebagai berikut:
1.Membersihkan rumah secara teratur.
2.Mengelap debu dengan lap basah, sehingga debu tidak beterbangan. Disarankan untuk menghindari penggunaan kemoceng (bulu ayam).
3.Hindari juga penggunaan karpet atau furnitur yang sulit dibersihkan, agar tak ada penyebab alergi yang terperangkap.
4.Hal yang paling penting, berikan si Kecil air susu ibu (ASI) secara ekslusif, karena terbukti manjur menangkal penyakit dan alergi pada anak.
Lantas, bagaimana jika Anda sudah memelihara binatang sebelum si Kecil lahir, apa yang harus dilakukan? Beberapa penelitian menunjukkan bahwa keluarga yang memelihara binatang sejak si Kecil masih dalam kandungan atau saat si Kecil di bawah usia satu tahun, meski memiliki bakat alergi, ternyata memiliki persentase kemungkinan alergi lebih kecil jika dibandingkan dengan keluarga yang tidak memelihara binatang.
Hal ini terjadi karena adanya kontak terus-menerus (sensitisasi) sejak awal kehidupan buah hati Anda. Namun jika si Kecil sudah terbukti alergi terhadap produk binatang dan muncul alerginya saat berdekatan, sebaiknya Anda tidak lagi memelihara binatang di dalam rumah. Sedangkan jika anak Anda memiliki alergi terhadap makanan tertentu, sebaiknya hindari makanan tersebut dengan tetap memperhatikan asupan nutrisinya.
Perlu diketahui bahwa alergi terhadap makanan tertentu dapat hilang dengan sendirinya pada usia dewasa, sehingga orangtua disarankan untuk tetap mengenalkan kembali makanan tersebut dengan pengawasan dokter. Dan semua informasi lengkap mengenai alergi pada anak yang dibutuhkan orangtua, ada di situs www.alergianak.com. (Adv)
Kenali Faktor Pencetus, Alergi Anak Bisa Dihindari
Ririn Indriani Suara.Com
Selasa, 25 Oktober 2016 | 00:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Idap Alergi Langka, Perempuan Ini Bisa Meregang Nyawa Jika Berciuman Sembarangan
11 November 2024 | 21:57 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 14:26 WIB
Health | 16:23 WIB
Health | 08:30 WIB
Health | 07:30 WIB
Health | 18:29 WIB