Suara.com - Jangan buru-buru senang jika mendapati berat badan turun drastis akhir-akhir ini. Pasalnya berat badan yang turun secara drastis tanpa sebab yang jelas, bisa menjadi tanda adanya kanker limfoma dalam tubuh.
Dr dr Andhika Rachman, SpPD, KHOM, FINASIM, dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), mengatakan bahwa salah satu gejala khas adanya kanker limfoma adalah penurunan berat badan setidaknya hingga 10 persen dari berat normal dalam kurun waktu enam bulan.
"Jangan bangga dulu kalau berat turun banyak, bisa jadi ada pemicunya. Selain limfoma, penyakit lain yang biasa memicu penurunan berat badan secara ekstrem misalnya tuberkulosis dan intoleransi glukosa," ujar dr Andhika.
Selain penurunan berat badan yang ekstrim, Anda juga harus mewaspadai kondisi keringat berlebih yang keluar pada malam hari. Keringat berlebihan akibat limfoma ini biasanya muncul meskipun suhu udara dingin yang terjadi karena metabolisme sel kanker.
"Keringat sangat banyak, bahkan sampai membuat baju menjadi basah dan terpaksa harus ganti baju terus-menerus. Biasanya kondisi ini dibarengi dengan meriang, badan terasa tidak enak," pungkasnya.