Usai Melahirkan, Perempuan Akan Hadapi Beberapa Masalah Ini

Rabu, 14 September 2016 | 17:49 WIB
Usai Melahirkan, Perempuan Akan Hadapi Beberapa Masalah Ini
Ilustrasi ibu usai melahirkan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kehamilan bukanlah hal yang bisa dilalui dengan mudah. Namun, meski membahagiakan, kehamilan dapat mengakibatkan beberapa perubahan hormon yang mempengaruhi kesehatan dan fisik perempuan, bahkan setelah melahirkan.

Kehamilan tidak hanya mengharuskan Anda berjuang demi kesehatan dan keselamatan bayi Anda, namun juga membuat Anda berurusan dengan perubahan tubuh Anda. Berikut adalah beberapa hal yang menyakitkan yang kerap dialami perempuan setelah melahirkan.

"Baby Blues"
Hampir 75 persen perempuan mengalami apa yang dikenal sebagai postpartum blues, yang sering ditandai dengan perubahan suasana hati, depresi, kelesuan, mudah marah, frustrasi, insomnia, mudah menangis dan gejala lainnya. Hormon dan fluktuasi merekalah yang biasa menjadi alasan di balik hal ini.

Kekeringan vagina
Kekeringan pada vagina juga kerap dialami oleh banyak perempuan setelah melahirkan. Meski ini sifatnya sementara atau hanya beberapa waktu, fluktuasi hormonal dan menyusui bisa menjadi alasan di balik masalah ini.

Payudara nyeri
Payudara akan lebih besar dan terasa nyeri karena ASI. Bagian puting juga cukup sensitif, yang membuat kegiatan menyusui lebih sulit karena menyakitkan.

Rambut rontok
Pada beberapa perempuan, rambut rontok bisa terjadi pada tingkat yang mengkhawatirkan setelah melahirkan. Penyebabnya antara lain bisa karena menurunnya tingkat estrogen.

Terganggunya sistem pencernaan
Bahkan sistem pencernaan perempuan setelah melahirkan juga bisa terganggu. Salah satunya adalah dengan adanya sembelit. Ini terjadi karena sistem pencernaan menjadi lambat selama fase tersebut. Tak hanya itu, obat-obatan yang dikonsumsi setelah melahirkan juga dapat mempengaruhi pencernaan.

Sakit di beberapa bagian tubuh
Beberapa perempuan mungkin juga mengalami rasa sakit di bagian pribadi mereka, juga di perut, bahkan di tulang rusuk. Selain itu, ketika rahim secara bertahap kembali ke ukuran normal, ini juga bisa menyebabkan rasa sakit. [Boldsky]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI