Susah Buang Air Kecil, Waspadai Pembesaran Prostat

Minggu, 11 September 2016 | 15:24 WIB
Susah Buang Air Kecil, Waspadai Pembesaran Prostat
Ilustrasi seseorang konsultasi masalah prostat ke dokter. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jika Anda mengalami kesulitan saat buang air kecil atau pancaran urin sangat kecil, waspadai pembesaran prostat. Disampaikan dokter spesialis urologi RS Premier Bintaro, Gideon Tampubolon, kondisi ini biasanya dialami lelaki berusia 40 tahun ke atas.

"Semakin bertambahnya usia maka kelenjar prostat semakin besar. Sebenarnya hal yang lumrah," ujar dokter Gideon pada temu media di Hotel Sultan, Minggu (11/9/2016).

Kelenjar prostat berada di sekitar kandung kemih yang berfungsi menyimpan dan mengeluarkan air mani. Namun, seiring dengan pertambahan usia, jumlah sel semakin banyak yang membuat prostat menutupi saluran kencing sehingga seseorang sulit buang air kecil.

"Sehingga memang gejala utama pembesaran prostat adalah sulit buang air kecil. Bahkan bisa keluar tetesan saja atau tidak keluar sama sekali. Jika mengalami hal ini segera konsultasikan ke dokter," tambahnya.

Beberapa metode pengobatan pembesaran prostat, menurutnya bisa dilakukan dengan pemberian obat hingga operasi untuk kasus yang berat. Kondisi ini harus segera ditangani karena bisa memicu komplikasi pada saluran kemih.

"Kalau tidak bisa kencing komplikasi bisa timbul batu ginjal atau infeksi saluran kemih. Jadi memang harus segera diobati," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI