Banyak Unsur Kekerasan dan Pornografi dalam Game

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 11 Agustus 2016 | 06:39 WIB
Banyak Unsur Kekerasan dan Pornografi dalam Game
Ilustrasi anak bermain smartphone. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pakar sosial dan pendidikan dari Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat, Dr Erianjoni menyampaikan bahwa anak usia dini harus dihindarkan dari permainan game pada telepon genggam untuk mencegah sikap antisosial.

"Game pada telepon genggam lebih banyak mengandung unsur kekerasan dan pornografi, sehingga tidak baik bagi perkembangan sosial anak," katanya di Padang, Kamis (11/8/2016).

Selain itu, dia menyebutkan, game bagaikan narkoba modern yang bisa mengakibatkan kecanduan pada penggunanya sehingga bisa membunuh kreativitas anak untuk ke depannya. Ditambahkannya, melalui game juga bisa merusak karakter anak sehingga nantinya anak bisa menjadi pribadi yang individualis, egois, kurang komunikasi, dan memiliki sikap anti sosial lainnya.

Menurut dia, pada usia tersebut seharusnya anak belajar dari lingkungan, keluarga, dan masyarakat sehingga mereka bisa memperoleh figur yang bisa diteladaninya. Ia menyarankan kepada orang tua apabila ingin mengenalkan teknologi pada anak usia dini lebih baik mereka dialihkan dengan memperlihatkan video yang bersifat edukatif sehingga bisa melatih verbal dan motoriknya.

"Permainan modern sejenis puzzle juga lebih bagus dan tepat," ujarnya.

Selain itu, dia mengharapkan, agar orang tua selalu bisa mengawasi dan menghindari anak dari game yang bersifat individualis.

"Jangan membiasakan menaruh telepon genggam di tempat yang mudah dijangkau oleh anak," ucap dia. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI