Suara.com - Gaya hidup yang sehat dan aktif melalui olahraga sangat penting diperkenalkan sejak awal kepada anak.
Menurut Psikolog Anak, Roslina Verauli, aktivitas ini bisa membantu mewujudkan anak yang sehat secara fisik dan juga mental.
Pada anak usia sekolah, khususnya 7-12 tahun, tantangan hidup mereka adalah menguasai tugas-tugas akademis, seperti membaca atau berhitung. Pada usia ini pula, mereka sedang tumbuh dan berkembang, sehingga memiliki energi berlebih dan selalu siap untuk bermain. Sehingga, waktu bermain yang membuatnya bergerak dan melakukan aktivitas fisik tidak boleh dibatasi.
Menurut sejumlah riset dalam "Development Through The Lifespan" pada 2014, kata Vera, anak-anak usia sekolah yang senang bergerak dan melakukan aktivitas fisik, terutama pada jam-jam bermainnya di sekolah, memiliki performa akademis yang meningkat, konsentrasi yang baik dan yang paling penting memiliki psiko-sosial yang matang.
Tak hanya itu, lanjut dia, olahraga juga mampu mengajarkan nilai kehidupan dan membuat anak memiliki mental juara, seperti menciptakan mental sportivitas, pantang menyerah, mampu bekerjasama hingga percaya diri (PD).
"Banyak yang bertanya, bagaimana sih biar anak bisa PD? Jawabannya gampang, anaknya cukup gerak nggak? Suka olahraga nggak?," ungkap dia dalam Peluncuran Milo Champ Squad dan bincang-bincang bertema Hidup Sehat dengan Gizi Seimbang dan Pola Hidup Aktif di kawasan Senayan, Jakarta, pada Kamis (14/7/2016).
Sebaliknya, anak yang kurang gerak, kata Vera nantinya justru akan sering memiliki keluhan fisik, sulit berkonsentrasi dan memiliki perilaku disruptif di kelasnya.
Untuk itu, Vera pun menyarankan agar anak diberi kesempatan beraktivitas fisik, dalam kegiatan olahraga, terutama saat waktu bermainnya di sekolah maupun di lingkungan keluarga agar mereka bisa memiliki kualitas mental yang baik dan kecerdasan emosional untuk warga dunia yang hebat.
Ini Manfaat yang Didapat Anak Bila Sering Beraktivitas Fisik
Jum'at, 15 Juli 2016 | 07:58 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Benarkah Anak Mendengkur Tanda Gangguan Tidur Serius? Ini Penjelasan Ahli
16 Desember 2024 | 17:14 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 06:15 WIB
Health | 21:54 WIB
Health | 21:48 WIB
Health | 21:41 WIB
Health | 19:15 WIB
Health | 14:56 WIB
Health | 14:21 WIB