Cegah Influenza dengan Berkumur Antiseptik, Efektifkah?

Jum'at, 20 Mei 2016 | 08:08 WIB
Cegah Influenza dengan Berkumur Antiseptik, Efektifkah?
Ilustrasi anak berkumur. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Masalah influenza kerap mengintai orang dengan daya tahan tubuh yang lemah. Terlebih dengan cuaca yang tak menentu seperti saat ini, prevalensi penderita influenza pun semakin meningkat.

Dr Jeeve Kanagalingam selaku Director of The ENT Practice, Mount Elizabeth Novena Specialist Centre mengatakan ada cara mudah untuk menanggulangi influenza selain menjalani gaya hidup sehat, yaitu berkumur dengan antiseptik yang mengandung povidone iodine.

"Berkumur dengan antiseptik ampuh dalam mencegah infeksi flu dan batuk. Di Jepang ada penelitian, bahwa anak yang pergi ke sekolah saat musim flu dan mereka rutin berkumur dua kali sehari risiko untuk mengidap influenza menurun," ujarnya pada temu media yang dihelat Betadine di Jakarta, Kamis (19/5/2016).

Hal ini terjadi, karena kuman dan virus masuk ke dalam tubuh melalui mulut. Sehingga dengan berkumur menggunakan antiseptik, kuman dan virus pun terhalau sebelum masuk ke dalam tubuh.

"Misalnya ketika sudah merasakan gejala influenza seperti hidung tersumbat dan tenggorokan sakit, segera kumur dengan antiseptik yang mengandung povidone iodine empat kali sehari," imbuh Jeeve.

Ia mengklaim bahwa lima bilas detik setelah penggunaan, kuman dan virus akan mati, sehingga cara ini dinilai sangat efektif bagi mereka yang ingin mendapatkan proses penyembuhan yang cepat.

Lalu, apakah berkumur dengan antiseptik memiliki efek samping layaknya penggunaan antibiotik yang tak bijak? Jeeve mengatakan bahwa meski keduanya memiliki khasiat yang sama dalam membunuh bakteri, penelitian menyebut bahwa antiseptik aman digunakan jangka panjang sebagai tindakan pencegahan.

"Kalau untuk pencegahan sebaiknya berkumur dua kali sehari. Aman kok, bahkan penggunaan 24 minggu pada pasien kami tidak ada keluhan atau efek samping apapun, namun harus diingat jangan sampai tertelan," lanjutnya lagi.

Bahkan bagi pasien kanker yang sedang menjalani radioterapi, Jeeve menyarankan untuk rutin berkumur dengan antiseptik, guna mengatasi masalah sariawan yang kerap dikeluhkan selama proses kemoterapi ini.

"Pasien kanker yang mendapatkan radioterapi itu sering kena sariawan yang parah, karena daya tahan tubuh menurun. Menggunaakn obat kumur antiseptik yang mengandung povidone iodine bisa mengobati keluhan sariawannya," pungkasnya.




BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI