Ini Sebabnya Penderita Maag Lebih Disarankan Konsumsi Obat Kunyah

Rabu, 18 Mei 2016 | 20:51 WIB
Ini Sebabnya Penderita Maag Lebih Disarankan Konsumsi Obat Kunyah
Ilustrasi sakit maag. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Obat maag yang beredar di pasaran saat ini terbagi menjadi dua jenis, yakni tablet kunyah dan obat cair. Mungkin Anda bertanya-tanya mana yang lebih efektif mengatasi asam lambung?

Menurut Ketua Ikatan Apoteker Indonesia, drs. Nurul Falah Eddy Pariang, jenis tablet kunyah lebih efektif dalam mengatasi keluhan maag pada lambung.

"Dengan dikunyah maka bisa mempercepat proses netralisir asam lambung sehingga keluhan bisa lebih cepat teratasi," ujar Eddy pada temu media 'Promag 45 Tahun Berbakti dan Berinovasi' di Jakarta, Rabu (18/5/2016).

Ia menambahkan, dalam proses mengunyah, tablet maag akan bercampur dengan air liur yang mengandung enzym tertentu sehingga dapat membantu mentralisir asam lambung. Itu sebabnya penderita maag disarankan agar mengunyah tablet maag lebih lama sehingga efeknya lebih cepat terasa.

Obat maag, lanjut dia, lebih efektif ketika dikonsumsi sebelum makan.

"Sehingga ketika makanan datang, asam lambung di perut sudah dinetralisir dan perut lebih nyaman saat menerima makanan yang masuk," imbuhnya.

Meski demikian obat-obatan maag yang dijual di pasaran ini, menurutnya, tak bisa dikonsumsi dalam jangka waktu yang panjang.

"Jika selama tiga hari pengobatan keluhan tak kunjung membaik, segera konsultasikan ke dokter," tambahnya.

Data WHO 2012 menyebutkan, angka kematian di dunia akibat kejadian gastritis di rawat inap yaitu 17-21 persen dari kasus yang ada. Dari segi usia, kelompok berusia 20-30 tahun disebut-sebut sebagai usia yang paling sering mengidap gastritis atau maag.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI