Benjolan di Kemaluan Lelaki, Waspadai Kondisi Ini!

Kamis, 14 April 2016 | 19:59 WIB
Benjolan di Kemaluan Lelaki, Waspadai Kondisi Ini!
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jika kaum Adam merasakan ada sesuatu yang aneh di organ kemaluannya, maka jangan disepelekan. Bisa jadi hal ini menandakan adanya kanker testis yang sedang menggerogoti Anda.

Bahkan jika usia Anda masih terbilang muda, menderita kanker testis bukan hal yang tak mungkin. Pasalnya, survei menunjukkan bahwa hampir 80 persen kasus kanker testis terjadi pada lelaki berusia antara 20 hingga 34 tahun.

Oleh karena itu, jika Anda merasakan benjolan yang keras dan tidak berbentuk pada organ intim jangan tinggal diam. Bahkan seorang urolog di Klinik Cleaveland, Ryan Berglund, kanker testis juga memicu pengeluaran cairan di puting payudara Anda.

"Payudara juga terasa bengkak dan nyeri karena salah satu hormon kanker testis memproduksi human chorionic gonadotropin (HCG), sejenis dengan hormon yang dapat merangsang pertumbuhan payudara," katanya.

Sebagian besar kanker testis, menurut Ryan, begitu menyakitkan. Bahkan jika kanker telah menyebar ke daerah lain seperti usus, tulang belakang, atau paru-paru, Anda mungkin mengalami gejala seperti sakit perut, sakit punggung, hingga batuk berdarah.

Meski sebagian besar benjolan di testis mengindikasikan adanya kanker, Ryan mengatakan bahwa ada hal lain yang juga memunculkan pembengkakan di organ intim ini.

"Jika testis Anda tampak membesar dan berat hal ini juga bisa mengindikasikan varikokel atau pembengkakan pembuluh darah di testis Anda," ujarnya.

Ryan menyebut 10 sampai 15 persen kaum lelaki memiliki kondisi ini dan umumnya tidak menimbulkan banyak masalah. Namun lelaki dengan varikokel, menurut Ryan memiliki jumlah sperma 41 persen lebih rendah daripada lelaki normal tanpa varikokel yang menonjol.

Satu-satunya cara untuk mengetahui secara tepat apa yang terjadi pada testis Anda adalah dengan mengunjungi dokter dan melakukan USG. (Menshealth)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI