Suara.com - Tahukah Anda, bahwa ternyata ada cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit kepikunan atau Alzheimer yang kerap menghinggapi para lansia.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan dokter spesialis kejiwaan, Ria Maria Theresia, melakukan senam poco-poco secara rutin terbukti mampu mencegah terjadinya penyakit demensia Alzheimer ini.
Dalam penelitian yang dilakukannya untuk meraih gelar Doktor pada 2015 lalu, Ria memaparkan, gerakan senam poco-poco yang diiringi musik dan dilakukan secara bersama-sama dapat merangsang fungsi eksekutif otak. Dimana pada penderita Alzheimer fungsi eksekutifnya mengalami penurunan yang dipicu oleh berbagai faktor.
"Pada saat belajar senam poco-poco, bukan hal mudah bagi seseorang menggunakan fungsi otak untuk menyamakan ketukan lagu dengan gerakan. Melihat saja nggak mungkin langsung bisa. Dia harus menyimpan memori tersebut di lobus depan otak. Jadi secara tidak langsung fungsi kognitifnya dilatih," ujar dokter Ria usai peluncuran Rencana Aksi Nasional (RAN) Demensia di Jakarta, Kamis (10/3/2016).
Lebih lanjut, Ria mengatakan, saat melakukan senam poco-poco, seseorang melibatkan aspek fisik, mental dan sosialnya, sehingga dapat merangsang fungsi aktivitas sel neuron. Hal ini dianggap menguntungkan bagi orang tua yang berpotensi besar terkena Alzheimer.
"Perubahan sedikit di sel neuron itu sangat bermakna. Sehingga dengan melakukan poco-poco bisa mencegah terjadinya demensia atau memperlambat keparahan pada mereka yang terlanjur mengidap demensia alzheimer," imbuhnya.
Untuk mendapatkan temuan ini, Ria melakukan uji fungsi kognitif pada 40 penderita demensia alzheimer berusia 45-59 tahun. Sebelumnya para responden ini diminta untuk melakukan senam poco-poco dengan durasi 30 menit, dua kali dalam seminggu selama tiga bulan.
"Hasil pemeriksaan MRA dan tes fungsi kognitif menunjukkan bahwa senam poco-poco dapat memperbaiki 37.8 persen fungsi kognitif responden penderita Alzheimer," ujarnya.
Meski senam poco-poco terbukti dapat memperbaiki fungsi kognitif penderita alzheimer yang telah lanjut usia, dokter Ria mengatakan bahwa efeknya akan jauh lebih baik ketika dijadikan kebiasaan sejak muda.
"Senam poco-poco memang sebaiknya dilakukan sejak muda. Jangan sampai ada gangguan baru mulai latihan. Lebih baik mencegah daripada menyesal kemudian," simpulnya.
Senam Poco-poco, Cara Mudah Mencegah Kepikunan
Kamis, 10 Maret 2016 | 20:09 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Obat Penyakit Kardiovaskular Berpotensi Cegah Risiko Demensia? Ini Faktanya
21 November 2024 | 15:04 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 14:26 WIB
Health | 16:23 WIB
Health | 08:30 WIB
Health | 07:30 WIB
Health | 18:29 WIB