Suara.com - Dokter spesialis kejiwaan dari Fakultas Kedokteran UPN Veteran Jakarta, Ria Maria Theresa mengatakan penyakit demensia alzheimer terus meningkat setiap tahunnya. Bahkan menurutnya, kasus baru demensia muncul setiap tiga detik.
"Data yang kami himpun pada 2015 lalu menunjukkan bahwa insiden baru demensia muncul setiap 3 detik. Ini artinya setiap 3 detik ada satu penderita yang terkena demensia," ujar dokter Ria di sela-sela peluncuran Renacana Aksi Nasional (RAN) Demensia di Jakarta, Kamis (10/3/2016).
Dengan terus meningkatnya jumlah penderita Alzheimer, ia menambahkan bahwa pada 2030 prevalensi penderita Alzheimer di Indonesia bisa mencapai dua kali lipat dari 2015 yang berjumlah 1.2 juta jiwa.
"Padahal jika kita semua mengenali dengan baik apa yang menjadi faktor risiko dari Alzheimer, maka jumlah kasus demensia bisa ditekan," imbuhnya.
Faktor risiko dari penyakit demensia alzheimer ini, lanjut Ria, berkaitan dengan gaya hidup tak sehat yang dijalani. Beberapa penyakit penyerta seperti kardiovaskuler, hipertensi, diabetes, dan obesitas juga ditengarai meningkatkan risiko terjadinya salah satu gangguan fungsi kognitif ini.
"Pertama tentu harus hindari merokok, mengonsumsi alkohol, dan mengonsumsi makanan tak sehat. Aktivitas fisik yang melibatkan fungsi mental dan sosial juga harus digalakkan, karena telah dibuktikan dalam penelitian dapat menurunkan risiko demensia dan sederet penyakit lainnya," pungkasnya.
Kasus Baru Demensia Muncul Setiap Tiga Detik
Kamis, 10 Maret 2016 | 14:08 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Obat Penyakit Kardiovaskular Berpotensi Cegah Risiko Demensia? Ini Faktanya
21 November 2024 | 15:04 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 14:26 WIB
Health | 16:23 WIB
Health | 08:30 WIB
Health | 07:30 WIB
Health | 18:29 WIB