Suara.com - Stroke sering dianggap sebagai penyakit klasik yang menyerang orang-orang lanjut usia. Faktor gaya hidup dan penuaan yang dialami pembuluh darah menjadi pemicunya.
Tapi tahukah Anda bahwa pada usia dua tahun yang terbilang masih balita, juga tak lepas dari risiko mengidap penyakit stroke? Dokter spesialis saraf, Rocksy Fransisca dari RS Siloam Karawaci mengatakan bahwa pasien termuda yang pernah ditanganinya adalah bayi berusia 18 bulan.
Mulanya orangtua sang bayi melaporkan, ketika buah hatinya belajar berjalan tiba-tiba terjatuh. Tak lama setelah kejadian itu, buah hatinya mengalami kelumpuhan di salah satu sisi tubuhnya.
"Orangtuanya berpikir bahwa anak lumpuh karena sempat jatuh. Dan sebulan kemudian baru dibawa ke saya," ujar Rocksy pada Pfizer Press Circle di Jakarta, Selasa (1/3/2016).
Setelah menjalani pemeriksaan CT Scan didapati bahwa ada sumbatan di otak bayi tersebut akibat defisiensi protein C dan S. Kedua protein ini berfungsi untuk proses pembekuan darah.
"Jadi ketika bayi mengalami kekurangan dua protein tersebut darahnya jadi lebih mudah untuk tersumbat, hingga terjadilah stroke," imbuhnya.
Meski berhasil ditangani dan anak kembali tumbuh secara normal, Rocksy mengatakan bahwa risiko sang bayi mengalami kekambuhan stroke sangat tinggi.
"Bahkan biasanya lebih berat," tambahnya.
Pada kasus stroke di usia muda, selain dipicu defisiensi protein C dan S, ia menambahkan, bisa juga dipicu oleh gangguan dari jantung atau adanya kelainan pembuluh darah di otak sejak lahir.
"Misalnya katup jantung bocor sehingga membuat sumbatan lepas di otak akibatnya terjadi stroke. Jadi memang bawaan dari lahir," lanjutnya lagi.
Selain bawaan, kasus penderita stroke muda yang pernah ditangani Rocksy adalah seorang ibu yang baru saja menjalani proses persalinan. Menurutnya, proses melahirkan juga dapat memicu stroke dikarenakan proses mengedan yang salah atau adanya emboli yang lepas.
Hati-hati, Balita Pun Bisa Alami Stroke
Rabu, 02 Maret 2016 | 06:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Waspada Stroke, Kenali Gejala dan Penanganannya Sebelum Terlambat
25 November 2024 | 17:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 13:04 WIB
Health | 12:14 WIB
Health | 11:07 WIB
Health | 10:33 WIB
Health | 14:26 WIB
Health | 16:23 WIB