Penderita 4 Penyakit Ini Disarankan Untuk Tidak Menyetir

Esti Utami Suara.Com
Rabu, 20 Januari 2016 | 10:01 WIB
Penderita 4 Penyakit Ini Disarankan Untuk Tidak Menyetir
Ilustrasi mengemudi. (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menyetir mobil bagi sebagian orang dapat menjadi aktivitas yang membahayakan keselamatan.  Hal ini terutama bagi mereka yang menderita penyakit tertentu.

Carmudi sebagai platform jual beli kendaraan di Indonesia yang peduli pada keselamatan berkendara, mengulas beberapa penyakit yang mana penderitanya tidak disarankan untuk mengemudikan mobil.                                            

“Beberapa penyakit tertentu memang tidak disarankan untuk menyetir karena sangat membahayakan. Indonesia dapat mencontoh negara-negara yang telah mengatur tentang hal ini, misalnya penderita epilepsi diAmerika Serikat diperbolehkan mengemudi asalkan dalam dua tahun berturut-turut tidak terserang penyakit tersebut,” ujar Puji Agung Budiman, Public Relations Manager Carmudi Indonesia.

Suara.com - Berikut beberapa di antaranya:       

1. Hemianopsia            
Hemianopsia adalah penyempitan bidang penglihatan yang mengakibatkan penderitanya memiliki pandangan yang terbatas. Penderita hanya melihat separuh bagian dari bidang penglihatan.  Obyek yang tadinya terlihat bisa tiba-tiba hilang dan
menjadi gelap. Hal ini dikarenakan otak penderita mengalami kerusakan organik yang bisa disebabkan oleh stroke atau cedera kepala.
Peneliti menyatakan penderita hemianopsia tidak disarankan untuk menyetir karena penderita mengalami kesulitan mendeteksi pejalan kaki atau objek bergerak lainnnya di jalan raya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI