Hati-hati, Peminum Kopi Pemula Berisiko Serangan Jantung

Ririn Indriani | Firsta Nodia
Hati-hati, Peminum Kopi Pemula Berisiko Serangan Jantung
Ilustrasi. (Shutterstock)

Serangan jantung dapat memicu kematian mendadak.

Suara.com - Penyebab meninggalnya perempuan bernama Wayan Mirna Salimin (27) usai minum secangkir kopi di pusat perbelanjaan Grand Indonesia Mal, Rabu (6/1/2016) memang masih misterius.

Tak sedikit netizen yang menduga-duga bahwa kopi yang diminum perempuan tersebut menjadi penyebab kematiannya. Menurut studi yang diteliti ilmuwan Amerika, kopi memang bisa memicu serangan jantung dalam waktu singkat, terutama pada mereka yang tak terbiasa mengonsumsi kopi.

Ilmuwan Ana Baylin dari Brown University Amerika Serikat mengatakan, pada orang yang berisiko tinggi, menenggak kopi meski hanya satu cangkir memang dapat membahayakan kesehatan jantung. Pada gilirannya, serangan jantung dapat memicu kematian mendadak.

"Misalnya mereka yang tidak pernah sama sekali mengonsumsi kopi atau memang memiliki riwayat penyakit jantung berisiko empat kali lipat mengalami serangan jantung," ujarnya.

Pemicunya tentu saja karena kandungan kafein dalam kopi. Baylin menuturkan bahwa kafein bisa menyebabkan lonjakan tekanan darah hingga mempengaruhi saraf simpatik yang bisa memicu serangan jantung.

"Stimulasi dari kafein dapat meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. Bila kafein yang masuk ke tubuh terlalu berlebihan maka dapat memicu pembuluh darah mengerut dan meningkatkan aliran darah ke jantung," imbuhnya.

Tak hanya kafein, faktor kondisi kesehatan yang menurun, tambah dia, juga bisa meningkatkan risiko serangan jantung usai mengonsumsi kopi. (WebMD)