Denyut Jantung Bisa Prediksi Harapan Hidup Seseorang

Ririn Indriani Suara.Com
Minggu, 29 November 2015 | 13:08 WIB
Denyut Jantung Bisa Prediksi Harapan Hidup Seseorang
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berapa lama usia seseorang akan hidup memang tidak ada yang tahu, tapi denyut jantung ternyata dapat memprediksinya. 

Itulah terobosan yang didapat oleh para peneliti yang disebutnya "tes kematian" yang dinilainya bisa memprediksi kematian seseorang.

Mereka menemukan hubungan antara denyut jantung dengan kemungkinan harapan hidup. Denyut jantung yang dihitung, kata peneliti, adalah detak saat tubuh dalam keadaan santai.

Para peneliti dari Medical College of Qingdao University menyebutkan bahwa,orang-orang yang memiliki detak jantung rata-rata 80 denyut setiap menit memiliki 45 persen kemungkinan meninggal dalam jangka 20 tahun mendatang.

Dan, kondisi jantung terbaik untuk diukur, kata mereka adalah pada pagi hari, tepatnya ketika kita baru bangun tidur. Para peneliti juga mengatakan bahwa denyut jantung rata-rata orang dalam kondisi santai berkisar antara 60 dan 100 denyut setiap menitnya, namun atlet profesional memiliki 40 denyut jantung setiap menitnya.

Kesimpulan ini didapat setelah para peneliti  menggunakan data dari 46 studi yang pernah dilakukan sebelumnya dengan melibatkan sekitar 1,2 juta orang. Salah satu peneliti, Dr. Dongfeng Zhang mengatakan tidak ada keraguan bahwa peningkatan denyut jantung berfungsi sebagai sinyal yang mengatakan seseorang memiliki kesehatan yang buruk.

Zhang juga menyarankan agar lebih memperhatikan denyut jantung saat kita dalam posisi santai. Penelitian ini juga menunjukan pentingnya aktivitas fisik untuk menurunkan denyut jantung. (Metro)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI