Suara.com - Menjaga tubuh tetap sehat dan bugar dengan berolahraga memang tidak ada salahnya, tapi bila dilakukan berlebihan tentu saja tak baik bagi kesehatan.
Menurut dr. Nugroho Setiawan, MS, SpAnd dari RS Fatmawati, olahraga berlebihan bisa mempengaruhi kesuburan lelaki, yakni terjadi penurunan kadar testosteron.
Jika kadar hormon kesuburan ini menurun, maka seorang lelaki biasanya akan mengalami masalah disfungsi ereksi hingga penurunan tingkat libido.
"Ada pasien saya, aktor. Ia mengeluh sulit memiliki anak. Saya lihat dia masih muda dan gaya hidupnya sehat, rajin olahraga. Ternyata ketika dites, kadar testosteronnya rendah sekali. Setelah saya tanya ternyata olahraga sampai 4 jam dalam satu sesi atau overtraining," ujarnya pada temu media 'Seputar Masalah Intim Lelaki' yang dihelat Bayer Healthcare di Jakarta, Kamis (19/11/2015).
Lebih lanjut Nugroho menjelaskan, gangguan ini terjadi karena saat olahraga berlebihan terjadi reaksi oksidatif stres sehingga radikal bebas yang diproduksi semakin banyak.
"Semakin berat olahraga yang dijalani maka tubuh semakin butuh antioksidan untuk melawan radikal bebas. Radikal bebas ini yang mempengaruhi kadar testosteron lelaki. Jadi, sebaiknya olahraga sesuai kebutuhan saja. Terlalu berlebihan juga daya tahan tubuh bisa menurun," imbuhnya.
BACA JUGA:
Sudah Tahukah 10 Fakta Tentang Seks Ini?
Ngaku Kena HIV, Charlie Sheen Terancam Bui
Jadi Saksi Kasus Farhat, Emosi Ahmad Dhani Pecah
Jane Shalimar Anggap Foto Nikah Siri dengan Didi Sebagai Bukti