Makan Nasi Kemarin Lebih Aman bagi Diabetesi?

Rabu, 02 September 2015 | 14:09 WIB
Makan Nasi Kemarin Lebih Aman bagi Diabetesi?
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak mitos berkembang di antara penderita diabetes. Terkadang mitos-mitos ini justru membuat penanganan diabetesi terhambat karena tanpa didukung bukti ilmiah yang tepat.

Salah satunya adalah penderita diabetes (diabetesi) disarankan makan nasi kemarin, karena ditengarai mengandung kadar gula yang lebih sedikit.

Namun, menurut ahli penyakit dalam dan konsultan endokrin RSCM, dr. Tri Juli Edi Tarigan Sp.PD-KEMD, FINASIM, mengonsumsi nasi putih kemarin atau yang dimasak hari ini sama saja kadar gulanya.

"Mau makan nasi kemarin atau sekarang sama saja, tidak ada bedanya," ujarnya pada temu media bertajuk 'Cegah Bahaya Komplikasi Diabetes' di Jakarta, Selasa (1/9/2015).

Tak seperti mitos lain yang menganggap diabetesi harus membatasi selera makannya, Tri justru mengatakan bahwa pasien boleh mengonsumsi apa saja asal porsinya seimbang. Ia pun menekankan tak ada larangan bagi penderita diabetes untuk mengonsumsi karbohidrat, seperti nasi putih.

"Pasien diabetes tidak masalah mengonsumsi sumber karbohidrat seperti nasi, kentang, roti, asal jumlah kalorinya sesuai dengan yang dibutuhkannya," imbuhnya.

Banyaknya mitos yang berkembang mengenai diabetes, memicu kekhawatiran berlebihan di masyarakat. Oleh karena itu, dr Tri mengimbau agar masyarakat mempercayai saran dokter dibandingkan mitos-mitos yang tak jelas bukti ilmiahnya.

"Mitos seperti ini justru membuat diabetesi sengsara. Makannya jadi tidak nikmat karena banyak mitos yang melarang ini dan itu. Oleh karena itu penting sekali edukasi bagi penderita diabetes," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI