Suara.com - Hasil Sample Registration Survey (SRS) yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan pada 2014, menunjukkan bahwa stroke merupakan penyebab kematian pertama di Indonesia. Jika stroke kerap diidentikkan sebagai penyakit para lansia, ternyata kini makin banyak orang muda yang mengalami stroke.
Dokter spesialis saraf dari RSPI-Pondok Indah, Rubiana Nurhayati pada temu media bertajuk "Minimalkan Risiko Stroke dengan MRA" di Jakarta, Rabu (24/6/2015), mengatakan bahwa tak sedikit pasien stroke yang ditanganinya berusia 30an.
Bahkan ia pernah menangani pasien stroke yang masih berusia 22 tahun.
Gaya hidup tak sehat, menurut dokter yang biasa disapa Rubi ini, menjadi penyebab mengapa stroke makin banyak menyerang kaum muda. Pola hidup tak sehat menurut dokter Rubi bisa memicu terjadinya obesitas, kenaikan kadar kolesterol hingga kekentalan darah yang memicu terjadinya stroke.
"Sekarang anak-anak muda banyak yang mengalami pengentalan darah. Biasanya dipicu oleh pola hidup tak sehat seperti doyan makan gorengan, makanan tak sehat, merokok dan konsumsi alkohol," katanya.
Selain gaya hidup, beberapa faktor juga bisa meningkatkan risiko terjadinya stroke seperti riwayat keluarga, hipertensi, diabetes melitus, penyakit jantung.
"Gejala stroke timbul mendadak, keluhannya juga macam-macam tergantung lokasi yang tersumbat atau pecah. Jadi sebaiknya jaga pola hidup karena stroke bisa menimpa siapa saja dan usia berapapun," imbuhnya.
Di antara gejala stroke, dokter Rubi mengingatkan untuk tidak mengabaikan sakit kepala mendadak yang berdenyut di tempat sama secara berulang. Pasalnya kondisi tersebut menandakan adanya gejala aneurisma atau arterivenous malformation (AVM) yang memicu terjadinya stroke.
"Kalau sering sakit kepala yang terasa tidak wajar di satu tempat dan berulang, cepat periksakan agar diketahui penyebabnya dan segera ditangani untuk meminimalisir risiko stroke," ujarnya.
Awas, Makin Banyak Anak Muda Terkena Stroke
Jum'at, 26 Juni 2015 | 20:45 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Obat Diabetes Tipe 2 Turunkan Risiko Serangan Jantung dan Stroke? Ini Faktanya
13 November 2024 | 16:53 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 15:53 WIB
Health | 15:30 WIB
Health | 14:19 WIB
Health | 09:19 WIB
Health | 19:07 WIB