Suara.com - Saat bermain, biasanya anak-anak rentan berkeringat. Akibatnya usai bermain, rambut anak menjadi lepek dan masam, dan sekujur tubuh pun menjadi lengket. Jika sudah begini, hal yang menyenangkan untuk dilakukan anak adalah mandi dan keramas.
Menurut pakar tumbuh kembang anak, Dr. dr. Soedjatmiko, SpA(K), anak yang berkeringat sehabis bermain harus segera dibersihkan. Jika dibiarkan, dikhawatirkan bisa memicu beragam masalah lain, seperti ketidaknyamanan pada anak, gatal-gatal dan susah untuk tidur.
"Prinsipnya kalau anak kotor harus segera dibersihkan. Kalau tidak bisa timbul kuman atau infeksi," kata dr Soedjatmiko pada peluncuran produk Johnson's Active Fresh Shampoo di Jakarta, Rabu (27/5/2015).
Psikolog anak Ayoe Sutomo membenarkan pendapat ini. Menurutnya jika anak merasa tidak nyaman dengan keringat yang menempel di tubuhnya, Ia akan ragu untuk kembali bermain.
"Kepala lembab, badan berkeringat akhirnya bikin anak nggak nyaman untuk bermain. Padahal di usianya, bermain merupakan salah satu perilaku yang bisa menstimulasi tumbuh kembangnya. Orang tua harus berbuat sesuatu agar anak nyaman kembali," kata Ayoe di kesempatan yang sama.
Lalu seberapa sering sebaiknya anak mandi dan keramas?
"Untuk mandi dan keramas sebaiknya dua kali sehari yakni pagi hari dan sore sehabis bermain. Apalagi mandi dan keramas di sore hari bisa membuat anak nyenyak saat tidur," imbuh Soedjatmiko.
Pentingnya Sering Mandi dan Keramas Pada Anak-anak
Kamis, 28 Mei 2015 | 12:47 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Anies Bicara Soal Parenting, Deddy Corbuzier Kena Sentil Warganet: Kalau Bilang Makan Gak Enak Jangan Dipukul Mas..
22 Januari 2025 | 12:21 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 19:36 WIB
Health | 17:17 WIB
Health | 12:02 WIB
Health | 16:35 WIB
Health | 15:44 WIB
Health | 13:24 WIB