Ini Hambatan Pemberian Vaksin Untuk Lansia

Jum'at, 22 Mei 2015 | 06:31 WIB
Ini Hambatan Pemberian Vaksin Untuk Lansia
Ilustrasi lansia. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seperti anak-anak, para lanjut usia (lansia) juga memiliki daya tahan tubuh yang lemah sehingga rentan terserang penyakit. Untuk mencegah berbagai risiko penularan penyakit, lansia juga perlu divaksinasi.

Sayangnya, pemahaman akan pentingnya pemberian vaksinasi untuk lansia masih minim di Indonesia.

Menurut, Ketua Satgas Imunisasi Dewasa Prof Dr dr Samsuridjal, SpPD, ada beberapa hal yang menghambat pemberian vaksin bagi lansia di Indonesia.

"Presentase lansia yang mendapat vaksin masih sangat rendah, sekitar dibawah 1 persen. Salah satu yang menyebabkan adalah pemahaman masyarakat bahwa tubuh sudah memiliki sistem kekebalan tubuh alami dan harga vaksin yang relatif mahal," kata Prof Samsuridjal pada temu media bertajuk 'Pencanangan Gerakan Vaksinasi Lansia untuk Hidup Sehat dan Bahagia' di Jakarta, Kamis, (21/5/2015).

Selama ini, lanjut dia, masyarakat masih menganggap vaksin hanya diberikan untuk anak-anak. Padahal lansia, seiring dengan pertambahan usia maka sistem kekebalan tubuhnya pun semakin menurun. Belum lagi masalah komplikasi yang rentan dialami lansia ketika terserang penyakit.

"Di atas usia 70 tahun lansia lebih berisiko terkena komplikasi. Kalau sudah begini risiko kematian pun semakin tinggi," imbuhnya.

Soal harga, Prof Samsu menyebut bahwa memang hingga kini BPJS belum menanggung biaya pemberian vaksin. Biaya yang relatif mahal semakin menurunkan minat mereka untuk mendapatkan vaksinasi.

"Vaksinasi untuk orang dewasa hingga kini masih belum ditanggung pemerintah. Namun, sudah sebaiknya kita sebagai anak dari orang tua kita peduli dengan kesehatan mereka salah satunya dengan memberikan vaksinasi," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI