Suara.com - Pekan ini, masyarakat kembali diresahkan dengan penemuan beras yang diduga mengandung bahan plastik di Kota Bekasi, Jawa Barat. Menanggapi temuan ini, Kepolisian Resort Bekasi Kota berencana mendatangkan ahli pertanian untuk memastikan kandungan beras tersebut.
Jika benar terbukti mengandung plastik, menurut dokter spesialis gizi klinik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Inge Permadi, beras tersebut bisa membahayakan kesehatan orang yang mengonsumsinya. Bahkan, dalam waktu yang lama bisa mengakibatkan kanker.
"Kalau plastik masuk ke dalam saluran cerna dan tidak bisa keluar dengan cepat akibatnya plastik tersebut akan mengendap di situ. Ini tentu akan memicu perubahan sel yang lama kelamaan menyebabkan kanker," kata Inge Permadi di Jakarta, Selasa (19/5/2015).
Inge mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati saat memilih beras agar tidak terjebak mengonsumsi beras yang mengandung plastik atau benda asing lainnya.
"Manusia nggak bisa mengonsumsi plastik karena pasti nggak bisa dicerna tubuh. Jadi harus hati-hati saat membeli beras," kata dia.