Suara.com - Paparan sinar matahari dalam kadar tertentu memang baik terutama bagi kesehatan kulit dan tulang, karena mengandung vitamin D. Namun bila berlebihan tentu saja dapat menimbulkan masalah, salah satunya kanker kulit.
Inilah yang dialami Kim Chilvers (54). Ia harus harus menjalani operasi pengangkatan kanker kulit pada 2013 akibat sering terpapar sinar matahari. Beruntung sel ganas yang menyerang bagian wajahnya ditemukan pada stadium awal sehingga penanganan pun lebih cepat dilakukan.
Tapi Kim merasa jarang berlibur di tempat wisata yang panas dan terik sepanjang hidupnya. Lalu kemudian ia teringat akan kebiasannya terpapar sinar matahari secara langsung ketika berangkat ke kantor.
"Meski tidak setiap hari, dua hingga 3 kali seminggu saya selalu berangkat ke kantor menggunakan mobil pribadi dengan kondisi terpapar panas matahari secara langsung. Namun saya tak pernah menduga kebiasaan ini membuat saya mendapat kanker kulit di wajah," ungkapnya seperti dilansir laman Daily Mail.
Kejadian ini bermula saat Kim mulai menyadari ada yang tak beres pada wajahnya, 2012 silam. Seonggok daging tumbuh membesar dan makin menghitam setiap harinya. Merasa ada yang tak wajar, Kim memeriksakan kondisinya ke dokter, tapi dokter mengatakan tak perlu khawatir dengan kondisi tersebut.
Bukannya semakin membaik, kondisi wajah Kim di bagian kanan justru semakin parah. Ia pun kembali mengunjungi dokter kulit pada 2013. Dokter akhirnya melakukan biopsi dan diketahui bahwa Kim menderita kanker kulit stadium awal dan harus segera dilakukan pengangkatan.
"Satu-satunya cara adalah mengambil kanker ini sesegera mungkin agar kemungkinan terburuk bisa kucegah," jelasnya.
Kim pun menjalani operasi pengangkatan kanker di pipinya. Kini kanker di wajah Kim sudah diangkat, ketakutan yang sempat hinggap di awal operasi memudar berkat dukungan dari keluarga dan teman-temannya.
Ia juga mengakui tak terbiasa memulaskan tabir surya sebelum berada di luar ruangan. Ini dilakukan lantaran Kim merasa bahwa suhu Inggris yang tak begitu panas membuatnya tak perlu menggunakan tabir surya setiap hari.
Namun setelah kondisi yang dialaminya ini, Kim tersadar dan mengingatkan semua orang pentingnya menggunakan tabir surya setiap hari untuk mencegah timbulnya kanker kulit di kemudian hari.
Sering Terpapar Sinar Matahari, Perempuan Ini Kena Kanker Kulit
Senin, 18 Mei 2015 | 14:32 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Ini Alasan Mengapa Bibir juga Butuh Perlindungan Sinar Matahari
25 Oktober 2024 | 12:35 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Health | 11:51 WIB
Health | 11:11 WIB
Health | 18:03 WIB
Health | 16:27 WIB
Health | 16:06 WIB
Health | 13:00 WIB