Ini Batasan Asupan Lemak yang Boleh Dikonsumsi

Kamis, 14 Mei 2015 | 14:48 WIB
Ini Batasan Asupan Lemak yang Boleh Dikonsumsi
Ilustrasi makanan cepat saji mengandung tinggi lemak. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak langkah yang dilakukan orang untuk mengurangi kadar kolesterol jahat dalam tubuh, salah satunya dengan melakukan sedot lemak hingga mengonsumsi obat-obatan instan yang dapat membahayakan kesehatan.

Menurut dokter spesialis gizi klinik dari Departemen Ilmu Gizi FKUI/RSCM, Fiastuti Witjaksono, lemak tetap memiliki manfaat bagi tubuh. Salah satunya adalah sebagai cadangan energi dan melindungi berbagai organ penting dalam tubuh.

"Lemak juga dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu penyerapan berbagai vitamin seperti, vitamin A, D, E, K serta menjaga bentuk dan suhu tubuh," katanya di Jakarta, belum lama ini.

Di balik manfaat yang diberikan lemak bagi tubuh, ia tetap menyarankan agar jumlah konsumsinya dibatasi. Untuk lemak jenuh atau lemak 'jahat' konsumsinya harus di bawah 7 persen dari kalori total per hari.

"Konsumsi lemak jenuh paling banyak per harinya 1,5-2 sendok makan per hari. Jika berlebihan bisa menyebabkan penyumbatan di pembuluh darah," imbuhnya.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan menganjurkan konsumsi lemak per hari sebanyak 67 gram atau setara dengan 5 sendok makan minyak per harinya.

"Jadi sesuai anjuran Kemenkes bisa dihitung lagi, berapa lemak yang boleh dikonsumsi per harinya. Sebaiknya kita selalu perhatikan nutrition fact yang terdapat di setiap kemasan makanan untuk mempermudah menghitungnya," jelas Fiastuti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI