Suara.com - Populasi penderita diabetes mellitus (DM) di Indonesia saat ini menduduki peringkat kelima terbanyak di dunia. Berdasarkan data IDF Diabetes Atlas, pada tahun 2013 penderita DM di Tanah Air mencapai 8.554.155 orang.
"Bahkan angka tersebut semakin naik pada tahun 2014 hingga mencapai 9,1 juta orang," kata Ketua Perkumpulan Endrokologi Indonesia (Perkeni) Prof. Dr. Achmad Rudijanto di Jakarta, Sabtu (25/4/2015).
Tahun 2035 jumlah penderita DM diprediksi melonjak hingga ke angka 14,1 juta orang dengan tingkat prevalensi 6,67 persen untuk populasi orang dewasa.
"Tidak hanya itu, umur penderita diabetes pun kini semakin menurun atau semakin muda," katanya.
Satu dari lima penderita diabetes masih berumur dibawah 40 tahun, yakni diantara 20 hingga 39 tahun sebanyak 1.671.000 orang. Sedangkan usia 40 hingga 59 tahun sebanyak 4.651.000 orang. Sisanya berusia 60 hingga 79 tahun.
Achmad menambahkan, penyakit ini memang berkaitan dengan gaya hidup. Edukasi soal penyakit ini sangat penting dilakukan untuk mencegah sekaligus memperbaiki kualitas terapi para penderita.
"Karena penderita harus disiplin terhadap pengobatannya. Dan itu harus dimulai dengan edukasi yang baik sehingga baik penderita maupun keluarga bisa mendapatkan pengobatan yang maksimal," katanya.