Telan Pil Diet Berlebih, Tubuh Gadis Ini "Terbakar dari Dalam"

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 21 April 2015 | 08:36 WIB
Telan Pil Diet Berlebih, Tubuh Gadis Ini "Terbakar dari Dalam"
Ilustrasi perempuan berteriak. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keinginan Eloise Aimee Parry, seorang gadis cantik asal Shrewsbury, Inggris, untuk mendapatkan tubuh ramping ideal dengan mengkonsumsi pil diet harus dibayar mahal. Tubuh gadis berusia 21 tahun itu "terbakar dari dalam" usai menelan pil pelangsing yang ia beli secara online.

Eloise mulai merasa tidak enak badan sekitar waktu makan siang pada tanggal 12 April setelah menenggak delapan pil, lebih banyak enam pil daripada batas yang disarankan. Ia pun dilarikan ke rumah sakit Royal Shrewsbury.

Tim dokter langsung melakukan tes dan menyatakan bahwa Eloise keracunan pil yang mengandung Dinitrophenol atau DNP tersebut. Dokter mengatakan, tidak ada penawar untuk zat tersebut.

Mereka berupaya keras untuk membuat kondisi Eloise stabil. Namun, hanya berselang tiga jam, Eloise meregang nyawa.

Menyusul kematian putri tercintanya, sang ibu, Fiona (51), mengeluarkan peringatan keras bagi mereka yang hendak membeli pil diet secara online.

Penyebab kematian Eloise dipastikan lewat otopsi sehari setelahnya.

Kepergian perempuan yang akrab disapa Ella itu sungguh pukulan berat bagi orang tua dan keluarganya. Eloise yang kini sedang belajar di Program Studi Keluarga dan Anak, Universitas Glyndwr punya cita-cita mengambil gelar Master.

Ia juga aktif terlibat dalam sejumlah badan amal. Seorang juru bicara Universitas Glyndwr menyatakan belasungkawa mendalam bagi keluarga Eloise

"Ella adalah anggota kelompok yang berkontribusi secara antusias untuk setiap hal, selalu menekankan upaya mensejahteraan anak dan kaum muda," kata seorang juru bicara Universitas Glyndwr.

"Ia adalah mahasiswa yang akrab dengan para staf, rekan kuliah, di seluruh Universitas. Ia selalu berupaya melakukan yang terbaik dan punya potensi baik secara akademis dan praktis," lanjutnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI