Penderita Hemofilia Jangan Takut Disunat

Kamis, 16 April 2015 | 12:56 WIB
Penderita Hemofilia Jangan Takut Disunat
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Perdarahan bagi penyandang hemofilia merupakan kondisi yang menakutkan. Pasalnya jika sudah terjadi perdarahan maka darah akan sulit membeku.

Sayangnya, bagi penyandang hemofilia laki-laki, kondisi yang memicu pedarahan tak bisa dihindari. Mereka harus menjalani khitan atau sunat saat menjelang dewasa.

Meski demikian, menurut Prof. dr. Djajadiman Gatot, SpA (K) dari Divisi Hematologi FKUI-RSCM, risiko perdarahan bisa diminimalisasi sebelum anak tersebut disunat. Anak akan diberikan faktor konsentrat 8, 9, dan 7 untuk mengantisipasi pendarahan.

"Kita berikan obat dulu sebelum dilakukan tindakan sunat dilakukan. Dengan pemberian faktor konsentrat ini perdarahan akan berjalan normal seperti yang lain, jadi tidak akan membahayakan," katanya di Jakarta, Rabu (15/4/2015).

Lebih lanjut, Prof. Djaja mengatakan bahwa hemofilia merupakan  penyakit yang diderita seumur hidup, sehingga penanganannya harus dilakukan jangka panjang dan membutuhkan biaya yang sangat besar. Sebagian besar penyandangnya merupakan laki-laki.

"Sementara perempuan hanya bersifat sebagai pembawa dan penerus gen hemofilia," jelas Ketua Himpunan Masyarakat Hemofilia Indonesia (HMHI) tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI