Hati-hati, Lelaki Paling Banyak Menderita Parkinson

Jum'at, 20 Maret 2015 | 14:15 WIB
Hati-hati, Lelaki Paling Banyak Menderita Parkinson
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Parkinson merupakan penyakit degeneratif yang biasanya menyerang para lanjut usia (lansia). Namun untuk jenis kelamin, kata dr. Frandy Susatia, SpS, kaum lelakilah yang lebih banyak menderita penyakit gangguan gerak ini, dengan perbandingan 3:2.

"Ini dikarenakan aktivitas laki-laki lebih banyak, genetika, dan lingkungan," imbuhnya di Jakarta, belum lama ini.

Namun soal penyebabnya apa, hingga kini belum diketahui secara pasti. Para pakar menduga Parkinson disebabkan gabungan antara faktor genetika, lingkungan dan penuaan (degenerasi).

Sementara itu dr. Made Agus M. Inggas, SpBS mengatakan bahwa faktor genetika hanya menyumbang kurang dari lima persen.

Lebih lanjut ia memaparkan bahwa data yang diterbitkan di American Academy of Neurologi menyebutkan, Indonesia termasuk wilayah dengan pertumbuhan parkinson sebesar 100 persen.

Made mengatakan bahwa saat ini sekitar 15 juta orang berusia di atas 65 tahun menderita parkinson, tapi secara umum penyakit ini diderita orang berusia 40-70 tahun. "Bahkan ditemukan pula pasien berusia 33 tahun," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI