Suara.com - Untuk menanamkan kebiasaan menyikat gigi sejak dini, tak ada salahnya dimulai saat buah hati masih bayi. Pasalnya, gigi yang terjaga sejak kecil bisa berpengaruh pada struktur dan kondisi gigi permanen ketika dewasa.
"Saat bayi, giginya sudah boleh dibersihkan. Apalagi kalau sudah ada tanda-tanda akan tumbuh gigi, misal muncul putih-putih di sela-sela gusi," ungkap drg. Oktri Manessa, pendiri Oktri Manessa Dental Clinic (OMDC) di Jakarta, belum lama ini.
Menurutnya, pembersihan gigi ini penting dilakukan pada bayi yang mengonsumsi susu formula dimana memiliki kandungan gula yang bisa merusak lapisan gigi. Caranya pun sangat sederhana, hanya dengan menggunakan kain kasa yang telah direndam air hangat lalu digosokkan menggunakan jari sang ibu di area rongga mulut si kecil.
"Kalau masih kecil tentu belum perlu pakai sikat gigi. Cukup pakai lap basah tipis atau kain kasa disangkutkan ke jari ibu lalu digosok-gosok ke bagian gusi dan calon gigi yang akan tumbuh," imbuh Oktri.
Seiring dengan bertambahnya usia dan gigi yang mulai tumbuh, barulah sang ibu mulai membiasakan anak untuk menggosok gigi dengan sikat dan pasta gigi khusus anak-anak dua kali sehari. Namun ia mengingatkan orangtua untuk mengawasi saat sang anak baru mulai belajar menggosok gigi.
"Pasta gigi sebaiknya diberikan saat anak sudah bisa meludah, agar pasta gigi yang beraneka rasa itu tidak ditelan atau tertelan dengan sengaja. Meski tidak bahaya tapi penggunaannya 'kan hanya untuk di luar tubuh saja," pungkasnya.
Cara Mudah Membersihkan Gigi Bayi
Rabu, 11 Maret 2015 | 10:56 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Tips Mengatasi Rasa Takut ke Dokter Gigi
31 Oktober 2024 | 08:05 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI