Suara.com - Banjir yang melanda Jakarta akhir-akhir ini tak pelak mengundang berbagai macam penyakit. Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar terhindar dari berbagai resiko penyakit.
"Kita harapkan agar masyarakat khususnya di daerah banjir untuk tetap cuci tangan agar senantiasa bersih. Jangan sampai buang sampah sembarangan lagi karena akibatnya ya bisa banjir seperti sekarang ini," ujar Menkes Nila saat konferensi pers di gedung Kemenkes, Jakarta, Kamis (12/2/2015.
Menurut Nila pihaknya bersama Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta sudah menurunkan tenaga medis dan memenuhi kebutuhan obat-obatan yang diperlukan di berbagai posko banjir. Kementerian Kesehatan juga menyediakan sanitasi kit untuk mempermudah para pengungsi menjaga kebersihan diri mereka.
"Dinkes Jakarta sudah bagus sekali dalam menyediakan apa yang dibutuhkan para pengungsi. Ibu hamil diberi makanan tambahan yang bergizi dan MPASI untuk bayi. Mereka juga diberi hiburan dan kita sediakan dapur umum agar mereka tidak bosan," kata Menkes Nila.
Menkes Nila menambahkan umumnya penyakit yang perlu diwaspadai pascabanjir adalah infeksi saluran pernapasan atau ISPA dan leprospirosis yang penularannya berasal dari kencing tikus. Untuk kasus leprospirosis hingga kini diduga ada lima orang yang menjadi suspect dan sedang menunggu hasil uji laboratorium.
"Untuk leprospirosis prinsipnya yang harus diperhatikan yakni hindari genangan air dan menjaga kehigienisan sanitasi. Oleh karena itu selalu jaga kebersihan diri agar tidak terkena infeksinya," kata Menkes.