Makan 8 Jam Sehari Bantu Melangsingkan Tubuh

Kamis, 04 Desember 2014 | 14:11 WIB
Makan 8 Jam Sehari Bantu Melangsingkan Tubuh
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Membatasi makan memang cara tepat untuk menurunkan berat badan yang efesien.

Para ilmuwan di California mengatakan dengan membatasi waktu makan selama 8 jam sehari secara teratur mampu membakar kalori tubuh. Kebiasaan ini juga dapat mengurangi obesitas dan risiko diabetes tipe 2.

Jika Anda melakukan pola makan 8 jam sehari, jangan takut untuk tetap mengkonsumsi makanan manis dan berlemak. Batasan delapan jam tidak merusak keinginan Anda menikmati makanan yang disukai.

Para peneliti percaya bahwa dengan waktu yang ketat dan teratur selama 8 jam sehari, dapat memungkinkan tubuh lebih siap untuk membakar kalori.

Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti melakukan percobaan terhadap seekor tikus yang obesitas, dimana jam makan tikus tersebut dikurangi menjadi 8 jam saja sekitar pukul 09.00-05.00.

Hasilnya tikus-tikus tersebut mengalami penurunan berat badan sebanyak 5 persen. Secara kesehatan juga tikus-tikus itu lebih baik dan lebih langsing.

"Kami menemukan bahwa hewan yang diberi makan dalam waktu delapan jam sampai 12 jam memiliki sejumlah manfaat kesehatan, seperti pelindung dan terapi dibandingkan dengan hewan yang memakan kalori yang sama setiap saat," kata tim peneliti.

Ini merupakan berita baik bagi Anda yang melakukan diet untuk mendapatkan bobot tubuh ideal. Melalui metode ini Anda tetap dapat mengonsumsi makanan yang enak namun tetap langsing dan tidak membahayakan kesehatan.

Para ilmuwan berpikir bahwa tubuh dapat memprediksi waktu makan yang teratur, sehingga membantu menyingkronkan sistem pencernaan dengan gen dan protein yang mengolah makanan dalam tubuh. Hal ini juga memperngaruhi keseimbangan bakteri yang terdapat dalam usus untuk mengontrol metabolisme.

Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Cell Metabolism, menambahkan bukti bahwa apa yang kita makan sangat mempengaruhi kesehatan.

Profesor Satchin Panda, yang memimpin penelitian menyarankan agar Anda  mengubah nutrisi makanan yang agar tetap sehat. Tapi pada umumnya banyak orang tidak mempunyai tipe diet yang sehat. (Daily Mail)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI