Suara.com - Lensa kontak adalah alternatif yang populer untuk kacamata.
Meskipun alat bantu ini menawarkan banyak manfaat, tapi tetap saja tidak bebas risiko.
Dr Jennifer R. Cope, seorang ahli epidemiologi medis dari National Center for Emerging, Zoonotic and Infectious Diseases di CDC, mengatakan lensa kontak memang menawarkan pemakainya terlihat baik tanpa perlu kacamata.
"Namun alat bantu ini juga bisa membuat pemakai lebih rentan terhadap infeksi jika mereka tidak berhati-hati," pesannya.
Karenanya, pengguna harus menjaga kebersihan dan merawat lensa kontak secara tepat agar terhindar dari risiko tersebut.
CDC menyebutkan bahwa lensa kontak rentan menimbulkan infeksi. Inilah yang menyebabkan orang yang memakai lensa kontak semalaman berisiko lebih dari 20 kali untuk mengembangkan keratitis.
Keratitis adalah kondisi mata yang menyakitkan yang kadang-kadang menyebabkan kebutaan. Dalam kondisi ini, kornea menjadi terinfeksi dengan mikroba, jamur dan bakteri lainnya.
Jika diobati pada waktunya, sebagian besar kasus keratitis sembuh tanpa kerusakan permanen. Namun jika tidak diobati, keratisis dapat menyebabkan peradangan bahkan kebutaan.
Kebersihan yang buruk, memakai lensa semalam dan jarang mengganti lensa kontak merupakan faktor risiko yang paling umum untuk keratisis pada pemakai lensa kontak.
Jadi, jangan anggap sepele soal kebersihan dan perawatan lensa kontak jika Anda ingin terhindar dari risiko fatal tersebut. (Health Me Up)
Awas! Penyakit Ini Incar Pemakai Lensa Kontak
Ririn Indriani Suara.Com
Rabu, 19 November 2014 | 13:59 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Tips Sehat dan Cantik Pakai Lensa Kontak Kosmetik
11 Desember 2024 | 19:12 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI