Infeksi Telinga Anak Berisiko Tuli di Masa Tua

Selasa, 21 Oktober 2014 | 11:00 WIB
Infeksi Telinga Anak  Berisiko Tuli di Masa Tua
Ilustrasi pemeriksaan telinga. (Sumber: Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menurut sebuah penelitian di Inggris, penyakit umum yang sering diderita oleh anak-anak di antaranya adalah amandel dan infeksi telinga yang dapat menyebabkan gangguan pendengaran di kemudian hari.

Penelitian dari The Newcastle Thousand Families ini, memonitor 1142 bayi di Newcastle yang lahir pada 1947 hingga 2014, untuk mengukur kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Sebanyak 25 persen dari mereka yang kini telah berusia 60 tahun, diuji kemampuan pendengarannya. Hasil menunjukkan bahwa mereka yang memiliki infeksi saat usia anak-anak cenderung berisiko kehilangan fungsi pendengaran di usia tua.

Dokter Mark Peace, yang memimpin penelitian di Departemen Kesehatan Masyarakat Universitas Newcastle mengemukakan bahwa anak-anak yang memiliki infeksi telinga sebaiknya segera diperiksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lanjut. Jika tidak, mereka berisiko kehilangan fungsi pendengarannya di kemudian hari.

"Penelitian ini sudah dilakukan 70 tahun terakhir untuk mendapatkan gambaran adanya faktor-faktor di masa muda yang bisa menganggu fungsi pendengaran saat usia lanjut," ujarnya.

Tonsilitis atau yang sering disebut amandel, infeksi telinga dan penyakit bronkitis dinyatakan positif berpengaruh pada kesehatan yang akan didapatkan di usia tua seseorang.

Dokter Ralph Holme, selaku Kepala Biomedical Research terkait Indra Pendengaran mengatakan bahwa satu dari enam orang di Inggris mengalami kehilangan fungsi pendengaran saat usia lanjut. Hal ini kemudian tak hanya dilihat sebagai faktor umur, tapi ada faktor lainnya yang mempengaruhi.

"Awalnya saya berpikir gangguan pendengaran di usia tua karena faktor umur, tapi tak semuanya benar. Penyakit di masa kecil bisa memiliki konsekuensi jangka panjang dengan kemampuan pendengaran seseorang di kemudian hari," katanya. (News.com.au/Firsta Putri)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI