Lawan Ebola, AS Akan Kirim 3.000 Tentara ke Liberia

Ruben Setiawan Suara.Com
Selasa, 16 September 2014 | 22:59 WIB
Lawan Ebola, AS Akan Kirim 3.000 Tentara ke Liberia
Seorang bocah melirik poster berisi informasi tentang virus Ebola, di Abidjan, Pantai Gading. (Reuters/Luc Gnago)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Amerika Serikat (AS), pada hari Selasa (16/9/2014), mengumumkan akan mengirim 3.000 tentara untuk membantu mengatasi wabah Ebola, termasuk pasukan untuk ditempatkan di Liberia, negara di mana penyakit mematikan itu berkembang tak terkendali.

Selain mengerahkan pasukan, AS juga berencana mendirikan 17 pusat perawatan, melatih ribuan pekerja kesehatan, serta mendirikan sebuah pusat kendali militer untuk koordinasi.

"Tujuannya di sini adalah untuk menjaring para pakar Amerika, mencakup pakar militer, logistik, komando, serta pakar kendali untuk mencoba dan mengendalikan wabah ini dari sumbernya di Afrika Barat," kata penasehat kontra-terorisme Obama di Gedung Putih, Lisa Monaco.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, pihaknya membutuhkan tim medis asing dengan 500 sampai 600 ahli, juga 10.000 pekerja kesehatan setempat. Kebutuhan personel tersebut bisa saja bertambah jika jumlah kasus Ebola juga meningkat, seperti yang selama ini diperkirakan.

Selain AS, Kuba dan Cina juga mengatakan akan mengirim staf medis ke Sierra Leone. Kuba akan menempatkan 165 orang pada bulan Oktober mendatang, sementara Cina akan mengirim laboratorium bergerak dengan 59 staf untuk mempercepat pengujian penyakit tersebut. Saat ini, Cina sudah menempatkan 115 staf dan membuat sebuah rumah sakit di negara tersebut.

Saat ini, menurut catatan WHO, Ebola sudag membunuh lebih dari 2.400 orang dari 4.794 kasus yang terjadi di Afrika Barat. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI