Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka yang mulai menggunakan ganja pada masa remaja dapat mempunyai risiko lebih tinggi menderita sulit tidur di kemudian hari.
Para peneliti menyimpulkan orang-orang yang mulai menggunakan obat-obat terlarang sebelumnya lebih mungkin mengalami kesulitan tidur karena alasan lain, termasuk stres.
Peneliti juga mengatakan insomnia pun dapat menjadi salah satu alasan orang memulai atau melanjutkan penggunaan ganja.
Namun, peneliti menyarankan penggunaan obat untuk memerangi masalah tidur cenderung tidak efektif, jika orang masih mengalami insomnia.