Suara.com - Pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) itu tiba di pelataran gedung Medical Check Up RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat. Sejumlah Tim Dokter langsung menyambut kedatangan pasangan yang akan berlaga di Pilpres 2014. salah satu diantaranya adalah Ketua Umum IDI, Dr. Zaenal Abidin, MH. Kes.
Itulah awal simulasi pemeriksaan kesehatan di Medical Check Up RSPAD Gatot Soebroto yang digelar hari ini, Senin (19/5/2014). Menurut Zaenal, nantinya akan ada 14 spesialisasi pemeriksaan yang masing-masing spesialisasi diwakili oleh tiga orang dokter. Namun, untuk spesialisasi jiwa, diwakili oleh lima orang dokter.
"Nantinya ada sekitar 45 tim Dokter, yang mewakili 14 spesialisasi, yang diwakili oleh tiga orang dan 5 orang spesialisasi jiwa. Hal ini dilakukan agar nantinya jika satu dokter ada keperluan keluar, masih ada yang lain stand by untuk meminimalisasikan komunikasi diantara mereka," jelas Zaenal.
Simulasi pemeriksaan yang sudah dilakukan terdiri dari pemeriksaan penyakit dalam, syaraf, mata, jantung, pembuluh darah, THT, jiwa dan jika ada bacapres dan bacawapres wanita, nantinya akan dilakukan pemeriksaan obgyn dan ginekologi. Selain itu, Zaenal mengatakan, pemeriksaan laboratorium meliputi patologi klinik, patologi anatomi, bedah, ortopedi dan neurologi. Dokter gigi dan psikolog juga akan dilibatkan.
Hasil pemeriksaan, nantinya akan langsung diplenokan ketika pemeriksaan selesai dilakukan. "Namun akan kita serahkan pada KPU setelah dua hari pada hari terakhir pemeriksaan," ujarnya.
Di kesempatan yang sama Dr. Broto Warsista Ketua Tim Pengarah dan Penilai Pemeriksaan Capres-Cawapres, mengatakan telah membentuk tim indipenden yang telah memiliki pengalaman 20 tahun. "Kami sudah tiga periode melakukan tes pemeriksaan ini. Jadi kami harap pemeriksaan dapat kami lakukan sebaik-baiknya," ujar Broto.
Broto menjelaskan semua fasilitas yang dibutuhkan sudah disiapkan, seperti macam-macam alat kesehatan dari alat rontgen hingga treatmill untuk kesehatan jantung.
Menurutnya, pemeriksaan akan memakan waktu selama 8 jam untuk setiap Capres dan Cawapres. Sehingga jika ada Capres dan Cawapres yang merasa lelah, mereka dapat meminta waktu istirahat, dan pemeriksaan akan dilanjutkan setelah itu. "Pemeriksaan sudah bisa dilakukan mulai hari ini hingga 23 Mei 2014," kata Broto.