Jemaah Umrah asal Makassar Positif Mengidap MERS

Liberty Jemadu Suara.Com
Minggu, 11 Mei 2014 | 14:41 WIB
Jemaah Umrah asal Makassar Positif Mengidap MERS
Coronavirus, penyebab penyakit MERS (Reuters/National Institute for Allergy and Infectious Diseases).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang warga Indonesia asal Makasar, Sulawesi Selatan, yang sedang berada di Arab Saudi dalam rangka ibadah umrah, diketahui positif menderita penyakit Middle East Respiratorty Syndrome (MERS), demikian dilaporkan konsulat jenderal Indonesia di Jeddah, Arab Saudi, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Minggu (11/5/2014).

Warga Indonesia yang bernama Jumallang Kaneng Leijja itu dirawat di Rumah Sakit King Fahd, Jeddah sejak 28 April silam. Lelaki berusia 84 tahun itu diantar ke rumah sakit oleh putranya, Syafrudin dan perwakilan perusahaan travel yang membawa mereka ke Tanah Suci.

"Menurut penjelasan pihak rumah sakit dan dokter yang menangani kondisi kesehatan, pasien menunjukkan perkembangan membaik selama perawatan," bunyi pernyataan bertanggal 9 Mei 2014 itu.

Sementara itu pihak rumah sakit juga berencana memeriksa Syafrudin pada Minggu, untuk memastikan yang bersangkutan tidak menderita virus mematikan yang sedang merebak di Arab Saudi itu.

Jumallang sendiri tiba di Arab Saudi pada 15 April dan seharusnya pulang ke Tanah Air pada 25 April.

Sebelumnya pada Sabtu (10/5/2014), Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi, mengatakan bahwa seorang tenaga kerja asal Indonesia bulan lalu meninggal akibat MERS di Jeddah. Korban yang identitasnya tidak dijelaskan itu adalah warga Indonesia pertama yang meninggal akibat MERS.

“TKI itu sudah dimakamkan di sana. Kalau di Indonesia, sampai saat ini belum ada yang positif terkena MERS-CoV,” kata Nafsiah Mboi kepada suara.com melalui sambungan telepon.

Sejak ditemukan pada 2012, sudah 473 orang di Arab Saudi yang terjangkit MERS dan 133 di antaranya meninggal dunia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI