Suara.com - Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan PT Timah Tbk tahun 2015-2022 Helena Lim menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (21/8/2024). Helena Lim jalani sidang pertama dengan agenda pembacaan dakwaan.
Crazy rich PIK tersebut didakwa terlibat kasus korupsi pengelolaan timah yang merugikan keuangan negara Rp 300 triliun.
Jaksa menyatakan bahwa Helena selaku pemilik PT Quantum Skyline Exchange memberikan sarana money changer miliknya untuk menampung uang korupsi pengelolaan timah dari hasil kegiatan kerja sama smelter swasta dengan PT Timah Tbk milik Harvey Moeis.
Helena Lim sendiri melalui kuasa hukumnya menyatakan tidak keberatan atas dakwaan yang dibacakan jaksa pada sidang kali ini. Dengan demikian, agenda sidang akan dilanjutkan dengan pembuktian saksi yang akan dilakukan pada Senin, (2/9/2024) dan Kamis, (4/9/2024). [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca Juga: Tembus USD 30 Juta, Terkuak Money Changer Helena Lim Kecipratan Duit Tambang Ilegal PT Timah