Suara.com - Sejumlah warga melakukan aksi unjuk rasa di depan Gudang Lazada, Jatijajar, Depok, Jawa Barat, Senin (23/1/2023).
Sebagian dari mereka membawa poster tuntutan. Di antaranya bertuliskan 'Kami Senang Ada Pabrik di Wilayah Kami. Tapi Buat Apa Cuma Numpang Hidup Tapi Banyak yang Nganggur', 'Realisasikan Pemberian CSR kepada Warga Jatijajar', Pekerjakan Warga Jatijajar Minimal 30 Persen'.
Dalam aksinya mereka menuntut pihak manajemen PT Lazada yang berkedudukan di wilayah Jatijajar terkait janji penyerapan tenaga kerja dari warga sekitar dan kontribusi perusahaan terhadap lingkungan (CSR). [ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha].
Jawaban Lazada
Baca Juga: BRI Peduli Salurkan Bantuan Pendidikan untuk Sekolah Alternatif Anak Jalanan
Pihak Lazada mengaku berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam upaya pemberdayaan masyarakat Indonesia, khususnya yang berada di dalam ekosistem ekonomi digital di Lazada.
"Di setiap lingkungan masyarakat dimana kami beroperasi, kami selalu berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan memastikan bahwa kami dapat berperan dan memberikan manfaat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta membina hubungan baik dengan masyarakat sekitar secara berkelanjutan," tulis pihak Lazada.
Lazada menyebut pihaknya sudah melakukan pertemuan antara perwakilan warga Rukun Warga (RW) 03 di Gudang Lazada Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
"Pertemuan ini merupakan tindak lanjut atas pertemuan yang telah diinisiasi sejak Juni 2022 tentang penyerapan tenaga kerja yang berasal dari wilayah Depok khususnya dari RW.03 serta kegiatan tanggung jawab sosial untuk masyarakat sekitar," katanya.
Pertemuan mediasi antara Lazada dan perwakilan warga RW.03 ini menghasilkan tiga poin utama yaitu
penyerapan tenaga kerja lokal, kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan, serta mempererat komunikasi antara perusahaan dan warga guna mengoptimalkan kerja sama sehingga menjadi kerja sama yang tepat sasar. Pembahasan teknis kesepakatan akan dilanjutkan pada pertemuan selanjutnya di bulan Februari 2023.
Baca Juga: BRI Peduli Salurkan Sembako dan Santunan di Momen Natal
Menanggapi perihal tenaga kerja lokal seperti yang disebutkan di atas, saat ini di Gudang Lazada Cimanggis, telah menyerap warga lokal hingga 50 persen dari jumlah tenaga kerja yang ada. Jumlah ini sudah melebihi batas minimum jumlah tenaga kerja yang diatur dalam perundang-undangan yaitu sebesar 40 persen. Tenaga kerja lokal yang dimaksud adalah tenaga kerja yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) ataupun berdomisili di Depok.
Sebelumnya Lazada menerima permintaan warga dari RW.03 Kelurahan Jatijajar, Depok, Jawa Barat mengenai penyerapan tenaga kerja dan program sosial perusahaan, Lazada telah merealisasikan kedua hal tersebut dengan proses perekrutan warga RW.03 di bulan November 2022.
Selain itu Lazada telah mengundang warga RW.03 untuk mengikuti proses seleksi dan telah menyerap tenaga kerja dari warga RW.03 yang memiliki kualifikasi untuk bekerja di Gudang Lazada Cimanggis melalui mitra kami.
Menjawab permintaan warga mengenai program tanggung jawab sosial perusahaan, Lazada telah mewujudkan komitmennya dalam mendukung kehidupan masyarakat sekitar dengan mengadakan rangkaian program sosial di wilayah Depok. Lazada telah membuka sentra vaksin dan memberikan
vaksinasi Covid-19 bagi ribuan masyarakat sekitar Gudang Lazada Cimanggis di bulan Juli 2021, Agustus 2021 dan Maret 2022.
Lazada selalu terbuka untuk terus menjalin komunikasi dan berdiskusi dengan warga sekitar terkait
pelaksanaan program atau inisiatif baru yang bisa mendorong kemajuan dan perkembangan pemberdayaan masyarakat sekitar dengan tetap merujuk pada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.