Melihat Parade Santo Nikolas di Austria yang Menyeramkan

Oke Atmaja Suara.Com
Rabu, 07 Desember 2022 | 10:00 WIB
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang bersiap untuk mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang bersiap untuk mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang bersiap untuk mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang bersiap untuk mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
    Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang bersiap untuk mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang bersiap untuk mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
  • Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). [JOE KLAMAR / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Orang-orang mengenakan topeng setan dan kulit domba hitam yang mewakili Krampus, penolong Santo Nikolas saat menghadiri parade Santo Nikolas (Nikolospiel) di Bad Mitterndorf, Styria, Austria, Senin (5/12/2022). Parade Santo Nikolas ini berlangsung setiap tanggal 5 Desember menjelang Natal.

Dalam parade ini, para pria akan mengenakan kostum seram untuk Kraumpuslauf atau Krampus Run. Mereka akan jalan-jalan dengan santai sambil menakuti anak-anak. Biasanya, orang-orang yang berpartisipasi dalam acara tersebut mengenakan beragam kostum seram termasuk topeng yang diukir dari kayu untuk menakuti roh jahat pada musim dingin.

Parade Santo Nikolas sebelumnya diadakan di rumah-rumah pertanian dan penginapan. Akan tetapi, sejak tahun 1959 acara tersebut disajikan di alun-alun Bad Mitterndorf, sehingga dapat diakses oleh masyarakat luas.

Dikutip dari AFP, parade Santo Nikolas merupakan sebuah pertunjukan tradisional yang diwariskan secara lisan dan turun-temurun. Parade tersebut kini sudah menjadi daftar warisan budaya tak benda UNESCO Austria, Sejak tahun 2020. [JOE KLAMAR / AFP][Suara.com/Alfian Winanto]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI