Pengendara Mobil Tewas Kena Peluru Nyasar Polisi di Pontianak

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Kamis, 03 November 2022 | 14:29 WIB
  • Jurnalis menunjuk lubang kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
    Jurnalis menunjuk lubang kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas hingga menewaskan pengendaranya, di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[NTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
    Kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas hingga menewaskan pengendaranya, di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[NTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Seorang jurnalis memotret kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas hingga menewaskan pengendaranya, di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
    Seorang jurnalis memotret kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas hingga menewaskan pengendaranya, di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro (kedua kiri) didampingi Kabid Propam Polda Kalbar Kombes Pol Andree Gamma Putra (kiri) dan jajarannya saat memberikan keterangan pers di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022). [ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
    Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro (kedua kiri) didampingi Kabid Propam Polda Kalbar Kombes Pol Andree Gamma Putra (kiri) dan jajarannya saat memberikan keterangan pers di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022). [ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Jurnalis menunjuk lubang kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas hingga menewaskan pengendaranya, di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[NTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Seorang jurnalis memotret kaca jendela mobil yang bolong akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik polisi lalu lintas hingga menewaskan pengendaranya, di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022).[ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
  • Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro (kedua kiri) didampingi Kabid Propam Polda Kalbar Kombes Pol Andree Gamma Putra (kiri) dan jajarannya saat memberikan keterangan pers di Polresta Pontianak, Kalimantan Barat, Rabu (2/11/2022). [ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengendara mobil bernama M Soewardi (48) menjadi korban tewas akibat tembakan peluru nyasar dari senjata api milik anggota Satlantas Polresta Pontianak berinisial Bripka FM, di Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (2/11/2022).

Peluru nyasar itu menembus kaca mobil Soewardi.

Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro mengatakan saat itu Bripka FM sedang berada di pos polisi Jalan Tanjungpura Pontianak.

Pistol milik FM itu mengeluarkan ledakan saat dibersihkan. Peluru dari senjata itu mengenai dinding tripleks dan mantul hingga ke luar ruangan pos dan mengenai korban. [ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang/rwa].

Baca Juga: Detik-detik Peluru Nyasar Oknum Polisi Tewaskan Suhardi, Pelaku Terancam Pasal 359 KUHP

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI