Penampakan Barang-Barang Pribadi Milik Korban Tragedi Itaewon yang Ditampilkan Kepolisian Korsel

Oke Atmaja Suara.Com
Rabu, 02 November 2022 | 10:00 WIB
  • Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Pakaian dan wig yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Pakaian dan wig yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Tas tangan yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Tas tangan yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Sepatu-sepatu milik para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Sepatu-sepatu milik para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Petugas kepolisian berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
    Petugas kepolisian berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Pakaian dan wig yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Tas tangan yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Sepatu-sepatu milik para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
  • Petugas kepolisian berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). [Anthony WALLACE / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang jurnalis (kanan) berjalan di antara barang-barang pribadi para korban yang diambil oleh polisi dari tempat kejadian Tragedi Itaewon dan ditampilkan di sebuah gimnasium di Seoul, Korea Selatan, Selasa (1/11/2022). Pemerintah Korea Selatan membuka pusat penampungan barang milik korban tragedi Itaewon.

Sebanyak 256 pasang sepatu, 258 potong pakaian, 124 tas, 156 barang elektronik, dan barang-barang pribadi lainnya, termasuk gantungan kunci boneka binatang dan topeng Halloween milik para korban dipajang di dalam tempat olahraga itu. Sedangkan ponsel dan kartu identitas disimpan secara terpisah di kantor polisi.

Fasilitas itu dibuka agar anggota keluarga dari korban atau pemilik barang bisa datang dan mengklaim barang-barang mereka yang hilang. Pihak terkait melaporkan bahwa ada sekitar 800 barang yang berhasil dikumpulkan usai tragedi tersebut.

Sebelumnya, sekitar 156 orang tewas dan 151 lainnya terluka pada saat acara perayaan Halloween yang ada di Itaewon pusat kota Seoul pada Sabtu (29/10/2022) malam waktu setempat. Dari 156 orang yang meninggal, 101 dirawat di rumah sakit. Namun jumlah tersebut diperkirakan masih bisa meningkat. [Anthony WALLACE / AFP] [Suara.com/Alfian Winanto]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI