Banjir Dahsyat Ubah Pakistan Jadi Seperti Danau Raksasa

Oke Atmaja Suara.Com
Senin, 05 September 2022 | 11:00 WIB
  • Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). [Husnain ALI/AFP]
    Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). [Husnain ALI/AFP]
  • Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Jaffarabad, provinsi Balochistan, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Fida HUSSAIN/AFP]
    Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Jaffarabad, provinsi Balochistan, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Fida HUSSAIN/AFP]
  • Para pengungsi menyebrangi daerah banjir dengan menggunakan perahu untuk evakuasi di Sehwan di provinsi Sindh, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Akram SHAHID / AFP]
    Para pengungsi menyebrangi daerah banjir dengan menggunakan perahu untuk evakuasi di Sehwan di provinsi Sindh, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Akram SHAHID / AFP]
  • Seorang pria menyeberangi area banjir sambil membawa tenda yang dikemas untuk berlindung di daerah Fazilpur, provinsi Punjab, Pakistan, Sabtu (3/9/2022). [Arif ALI / AFP]
    Seorang pria menyeberangi area banjir sambil membawa tenda yang dikemas untuk berlindung di daerah Fazilpur, provinsi Punjab, Pakistan, Sabtu (3/9/2022). [Arif ALI / AFP]
  • Warga terdampak banjir melintasi rel kereta api yang rusak diterjang banjir di kawasan Fazilpur, Provinsi Punjab, Pakistan, Sabtu (3/9/2022). [Arif ALI / AFP]
    Warga terdampak banjir melintasi rel kereta api yang rusak diterjang banjir di kawasan Fazilpur, Provinsi Punjab, Pakistan, Sabtu (3/9/2022). [Arif ALI / AFP]
  • Foto udara menunjukkan orang-orang yang terkena dampak banjir berlindung di sebuah kamp darurat  di distrik Jaffarabad, provinsi Balochistan, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Fida HUSSAIN / AFP]
    Foto udara menunjukkan orang-orang yang terkena dampak banjir berlindung di sebuah kamp darurat di distrik Jaffarabad, provinsi Balochistan, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Fida HUSSAIN / AFP]
  • Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). [Husnain ALI/AFP]
    Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). [Husnain ALI/AFP]
  • Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). [Husnain ALI/AFP]
  • Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Jaffarabad, provinsi Balochistan, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Fida HUSSAIN/AFP]
  • Para pengungsi menyebrangi daerah banjir dengan menggunakan perahu untuk evakuasi di Sehwan di provinsi Sindh, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Akram SHAHID / AFP]
  • Seorang pria menyeberangi area banjir sambil membawa tenda yang dikemas untuk berlindung di daerah Fazilpur, provinsi Punjab, Pakistan, Sabtu (3/9/2022). [Arif ALI / AFP]
  • Warga terdampak banjir melintasi rel kereta api yang rusak diterjang banjir di kawasan Fazilpur, Provinsi Punjab, Pakistan, Sabtu (3/9/2022). [Arif ALI / AFP]
  • Foto udara menunjukkan orang-orang yang terkena dampak banjir berlindung di sebuah kamp darurat  di distrik Jaffarabad, provinsi Balochistan, Pakistan, Rabu (31/8/2022). [Fida HUSSAIN / AFP]
  • Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). [Husnain ALI/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Foto udara menunjukkan daerah pemukiman yang terendam banjir setelah hujan lebat di distrik Dadu, provinsi Sindh, Pakistan, Kamis (1/9/2022). Pakistan sedang dilanda banjir bandang dahsyat yang tak berkesudahan akibat hujan deras yang melanda sejak Jumat (26/8/2022) lalu.

Banjir parah ini menyebabkan beberapa Provinsi di Pakistan berubah menjadi layaknya sebuah danau raksasa. Seperti di Provinsi Sindh, banjir di daerah mencakup luas hingga 100 kilometer persegi karena Sungai Indus yang meluap. Selain itu,sejumlah desa dan lahan hijau Pakistan berubah menjadi genangan air, salah satunya di Gudpur, Provinsi Punjab.

Dilansir AFP, banjir bandang di Pakistan ini diketahui telah menewaskan lebih dari 1000 jiwa dan sebanyak 33 juta orang juga terdampak dengan kerugian yang ditaksir mencapai 10 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Banjir ini juga membuat Pakistan mengumumkan keadaan darurat nasional.

Sejumlah ilmuwan mengatakan bahwa sederet faktor yang disebabkan pemanasan global seperti suhu yang tinggi, udara yang lebih panas menahan lebih banyak kelembapan, cuaca ekstrem yang semakin liar, hingga gletser yang mencair disebut sebagai dalang dari banjir ini. [Husnain ALI/AFP] [Suara.com/Alfian Winanto]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI