Buku PPKn yang Tedapat Kesalahan Belum Ditarik

Oke Atmaja Suara.Com
Rabu, 03 Agustus 2022 | 15:13 WIB
  • Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022).  ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
    Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
  • Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022).  ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
    Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
  • Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022).  ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
  • Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022).  ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Sekolah SMP Kanisius Kudus Herry Christanto menunjukkan buku PPKn (Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan) di SMP setempat, Kudus, Jawa Tengah, Rabu (3/8/2022). Sebanyak 7.877 buku PPKn di wilayah setempat terbitan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang terdapat kesalahan materi mengenai penjelasan konsep Trinitas atau Tritunggal dalam ajaran agama Kristen Protestan dan Katolik tersebut belum ditarik pemerintah. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI