Suara.com - Pemandangan udara menunjukkan panel surya di pembangkit fotovoltaik terapung di danau Silbersee, Haltern, Jerman, Jumat (22/4/2022). Taman surya terapung terbesar di Jerman yang sedang dibangun ini nantinya akan menghasilkan sekitar tiga juta kilowatt jam listrik per tahun.
Selain itu, Taman Surya Terapung yang dibuat perusahaan Baywa re ini juga dinilai akan menghemat 1.100 ton emisi karbondioksida per tahunnya. Jumlah tersebut jika dibandingkan dengan jumlah listrik yang sama yang dihasilkan dari bahan bakar fosil.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ini mempunyai 5.800 modul pada 360 elemen yang mengambang. PLTS ini juga direncanakan akan mulai beroperasi pada 24 Mei mendatang.
PLTS tersebut dibangun dengan teknologi terbarukan yang dipasang secara cepat. Pembangunan dan penggunaan PLTS tersebut merupakan salah satu langkah yang dinilai mampu membantu menghentikan ketergantungan Jerman dalam mengimpor bahan bakar fosil dari Rusia. [Ina FASSBENDER / AFP] [Suara.com/Alfian Winanto]